Kerangka Manusia Ditemukan di Hutan Cirandeg Sumedang
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fimg2.beritasatu.com%2Fcache%2Fberitasatu%2F910x580-2%2F2023%2F02%2F1677292415-800x533.webp)
Sumedang, Beritasatu.com - Kerangka manusia tanpa identitas ditemukan di kawasan Hutan Cirandeg di kaki Gunung Kareumbi, Dusun Cijolang, Desa Citengah, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Kerangka manusia yang diduga utuh tersebut ditemukan pemburu pada Sabtu (6/5/2023) sore lalu.
Tiga orang pemburu yang merasa ketakutan atas temuan itu langsung melaporkannya ke pihak kepolisian. Polisi yang mendapatkan laporan langsung mendatangi hutan lokasi ditemukannya kerangka manusia tersebut, dengan menempuh jarak kurang lebih sekitar 1 jam dari titik terakhir permukiman warga.
Saat ini, kerangka manusia tersebut telah dibawa dan disimpan di ruang jenazah RSUD Sumedang untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Kapolres Sumedang, AKBP. Indra Setiawan mengatakan, awal mula ditemukannya kerangka manusia tersebut diawali dari adanya laporan dari tiga orang warga pada saat berburu di hutan Cirandeg pada hari Sabtu 8 Mei 2023.
"Kerangka manusia itu ditemukan mereka saat sedang berburu di hutan Cirandeg pada hari Sabtu 6 Mei 2023 dan langsung melaporkannya ke Polsek," kata Indra, Senin (8/5/2023).
Saat ditemukan, kata Indra, kondisi kerangka tersebut sudah dalam keadaan terpisah tulang belulang. Selain kerangka, di sekitar lokasi ditemukan juga celana pendek. Namun, polisi tidak menemukan adanya identitas.
"Tindak lanjut yang kita lakukan dari pihak kepolisian melaksanakan olah TKP dan selanjutnya akan mendalami dan penyelidikan lebih lanjut," katanya.
Pihak kepolisian saat ini menunggu hasil dari laboratorium forensik untuk memastikan penyebab kematian, jenis kelamin, atau kemungkinan adanya trauma di bagian tubuh kerangka tersebut.
"Selanjutnya akan kita mintakan tidak lanjut oleh laboratorium forensik. Sehingga kita bisa memperoleh apakah kerangka tersebut berjenis kelamin apa dan tanda-tanda lainnya," ucapnya.
Indra menuturkan, kerangka tersebut saat ini sudah dievakuasi dan dibawa ke RSUD Sumedang untuk dilakukan autopsi serta penyelidikan lebih lanjut.
"Saya imbau kepada masyarakat apabila merasa kehilangan anggota keluarganya agar segera melaporkan ke Polres Sumedang ataupun polsek terdekat," ujarnya.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Komentar
Posting Komentar