Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home ASEAN Featured Pilihan

    Pemimpin ASEAN Sepakati Penguatan Konektivitas Pembayaran-Transkasi Mata Uang Lokal - inews

    3 min read

     

    Pemimpin ASEAN Sepakati Penguatan Konektivitas Pembayaran-Transkasi Mata Uang Lokal

    5-6 minutesPemimpin ASEAN Sepakati Penguatan Konektivitas Pembayaran-Transkasi Mata Uang Lokal Presiden Jokowi mengatakan, pemimpin ASEAN sepakati penguatan konektivitas pembayaran-transkasi mata uang lokal. Foto: Reuters

    LABUAN BAJO, iNews.id - Para pemimpin negara ASEAN menyepakati penguatan Konektivitas Pembayaran Regional (Regional Payment Connectivity/RPC) dan Transaksi Mata Uang Lokal masing-masing negara (Local Currency Transaction/LCT) dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN 2023 di Labuan Bajo, NTT pada 10-11 Mei 2023.  Kedua kesepakatan tersebut bertujuan membangun visi di antara pemimpin negara ASEAN untuk mengembangkan sektor keuangan yang stabil sebagai fondasi untuk integrasi ekonomi kawasan. 

    Shopee

    SHOPEE BRAND FESTIVAL

    Spesial Brand Festival! Selected Product diskon s/d 40%|Mall FLASH SALE|Dapatkan Cashback Spesial s/d 50%

    LIHAT
    KODE YSX

    S & K ðŸ“… 31 May 2023

    “Implementasi transaksi mata uang lokal dan konektivitas pembayaran digital antarnegara sepakat untuk diperkuat. Ini sejalan tujuan sentral lintas ASEAN agar ASEAN semakin kuat dan semakin mandiri,” kata Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Labuan Bajo, Kamis (11/5/2023).

    Baca Juga

    Kementerian BUMN Inisiasi 50 UMKM di Ajang KTT ASEAN Labuan Bajo

    RPC dan LCT merupakan sarana memajukan konektivitas pembayaran regional dan mekanisme transaksi mata uang lokal masing-masing negara ASEAN. Kedua hal itu merupakan bagian dari 3 Priority Economy Deliverables (PEDs) Pilar Ekonomi Keketuaan ASEAN 2023, yang bertujuan menunjukkan komitmen dan tekad bersama para pemimpin ASEAN untuk memperdalam integrasi dan stabilitas keuangan.

    RPC sebagai bagian dari upaya memperkuat integrasi ekonomi kawasan memanfaatkan peluang untuk memperluas kerja sama konektivitas pembayaran di ASEAN secara multilateral. Kerja sama ini dapat memfasilitasi pembayaran lintas negara di berbagai yurisdiksi dan mempersingkat rantai pemrosesan, yang pada gilirannya memperbesar manfaat pembayaran lintas negara. 

    Baca Juga

    Ini 3 Kesimpulan KTT ASEAN 2023

    Saat ini, kerja sama RPC telah membuahkan implementasi pembayaran lintas negara berbasis QR Code antara Indonesia dengan Thailand, dan Malaysia. Untuk melengkapi inisiatif konektivitas pembayaran regional, dikembangkan kerangka LCT untuk memperluas mekanisme transaksi mata uang lokal masing-masing negara ASEAN secara regional. 

    "Hal ini akan mendukung upaya ASEAN untuk memperdalam integrasi keuangan secara komprehensif," ujarnya.

    Baca Juga

    Menparekraf Sandi Pastikan KTT ASEAN 2023 Mampu Bangkitkan Ekonomi dan Sejahterakan Labuan Bajo

    Sebelumnya, negara anggota ASEAN telah mengembangkan Pedoman Kerangka Kerja Sama Setelmen Mata Uang Lokal ASEAN untuk mempromosikan penggunaan mata uang lokal di kawasan ASEAN untuk perdagangan lintas-negara, penyelesaian investasi, dan pendapatan maupun transfer. Saat ini, terdapat implementasi kerja sama LCT antara sejumlah negara ASEAN dan negara lain, yaitu Malaysia, Thailand, Jepang, dan China. 

    Sementara  itu dengan Singapura dan Korea Selatan dalam tahap pembangunan kerangka kerja sama. Ke depan, transaksi LCT akan dikembangkan untuk perdagangan dan investasi, serta semua transaksi ekonomi dan keuangan, seperti transaksi giro, transaksi modal, dan transaksi keuangan. 

    Editor : Jujuk Ernawati

    Follow Berita iNews di Google News


    Komentar
    Additional JS