Skip to main content
728

Penyidik Polda Metro Jaya Periksa Keluarga Pelaku Penembakan di Kantor MUI - Tempo

 

Penyidik Polda Metro Jaya Periksa Keluarga Pelaku Penembakan di Kantor MUI

Rabu, 3 Mei 2023 | 21:21 WIB
Roy Triono / DIN
Penyidik Polda Metro Jaya melakukan pemeriksaan terhadap keluarga dan tetangga Mustopa (60 tahun) pelaku penembakan Kantor MUI Pusat, Jakarta, Rabu, 3 Mei 2023.
Penyidik Polda Metro Jaya melakukan pemeriksaan terhadap keluarga dan tetangga Mustopa (60 tahun) pelaku penembakan Kantor MUI Pusat, Jakarta, Rabu, 3 Mei 2023. (Beritasatu.com)

Bandar Lampung, Beritasatu.com - Penyidik Polda Metro Jaya melakukan pemeriksaan terhadap keluarga dan tetangga Mustopa (60 tahun) pelaku penembakan di Kantor MUI Pusat, Jakarta.

Pemeriksaan terhadap keluarga dan tetangga pria asal Kabupaten Pesawaran, Lampung yang mengaku sebagai wakil nabi tersebut dilakukan penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dit Reskrimum) Polda Metro Jaya di Polda Lampung pada Rabu siang (3/5/2023).

Pemeriksaan terhadap keluarga dan tetangga Mustopa tersebut berlangsung dari pukul 13.00 WIB hingga 18.00 WIB. Pemeriksaan terhadap keluarga dan tetangga Mustopa tersebut merupakan tindak lanjut penyelidikan peristiwa penembakan di Kantor MUI pusat yang dilakukan Mustopa, pada Selasa, 2 Mei 2023.

Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya, AKBP Indrawienny Panji Yoga mengatakan, kedatangannya ke wilayah hukum Polda Lampung menindaklanjuti kasus penembakan yang terjadi di Kantor MUI Pusat, Jakarta. "Kami disini didampingi oleh tim dari Dit Reskrimum Polda Lampung untuk melaksanakan penggeledahan terhadap rumah dari pelaku penembakan yakni Mustopa di daerah Kabupaten Pesawaran," kata AKBP Panji Yoga disela-sela pemeriksaan keluarga dan tetangga Mustopa di Mapolda Lampung

Advertisement

AKBP Panji Yoga menjelaskan, dari penggeledahan yang dilakukan di rumah pelaku pada Rabu dini hari, pihaknya menemukan sejumlah dokumen dan saat ini sedang dalam penelitian baik dari tim penyidiknya maupun tim Asosiasi Psikologi Forensik (Apsitor) Indonesia.

"Dokumen yang diamankan dari rumah pelaku tersebut berupa tulisan-tulisan yang ditulis pelaku, itu masih kita dalami dan kita sesuaikan dengan dokumen yang kita temukan di tas pelaku di Jakarta," jelas AKBP Panji Yoga.

Lebih lanjut AKBP Panji Yoga mengungkapkan, selain penggeledahan di rumah pelaku, pihaknya juga melakukan pemeriksaan terhadap keluarga pelaku, kerabat termasuk para tetangga.

"Pemeriksaan terhadap keluarga dan tetangga pelaku untuk mendalami kepribadian dan motif penembakan yang dilakukan Mustopa di Kantor MUI Pusat," ucap AKBP Panji Yoga.

Menurut AKBP Panji Yoga, pihaknya didampingi oleh tim dari Apsifor untuk melakukan pendalaman terhadap pelaku dan melaksanakan otopsi psikologi pelaku. "Jadi kami sekarang didampingi tim Apsifor dan bekerjasama untuk mendalami bagaimana kepribadian pelaku dan motif dari pelaku, kenapa melakukan penembakan tersebut," ungkap AKBP Panji Yoga.

Terkait hasil pemeriksaan, AKBP Panji Yoga menyatakan bahwa saat ini masih melakukan pendalaman. "Untuk hasil pemeriksaan terhadap keluarga dan masih kami lakukan pendalaman karena pemeriksaan yang kami lakukan harus komprehensif dan melibatkan banyak tim dan ada beberapa dokumen yang harus kami dalami," tutur AKBP Panji Yoga.

Selain itu, terkait kepemilikan senjata airsoft gun yang digunakan pelaku melakukan penembakan di Kantor MUI Pusat, AKBP Panji Yoga menjelaskan, hal tersebut juga masih dilakukan pendalaman oleh penyidik. "Masih kami dalami, tim penyidik dari Jakarta juga masih mendalami club menembak yang tertera di kartu Tanda Anggota (KTA) milik pelaku," ucap AKBP Panji Yoga.

Terkait riwayat pelaku yang pernah mengalami gangguan jiwa, AKBP Panji Yoga mengatakan, sampai saat ini pihaknya belum menemukan kartu kuning dari Rumah Sakit Jiwa (RSJ). "Untuk itu, tim psikologi forensik masih mendalami. Jadi tim kami masih mendalami. Akan kami sampaikan nanti pada rilis di Polda Metro Jaya. Kalau kartu RSJ, kami belum menemukan," pungkas AKBP Panji Yoga.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini

Bagikan

BERITA TERKAIT

Tim Forensik Tunggu Hasil Uji Lab untuk Ungkap Penyebab Kematian Pelaku Penembakan di MUI

Tim Forensik Tunggu Hasil Uji Lab untuk Ungkap Penyebab Kematian Pelaku Penembakan di MUI

MEGAPOLITAN
Pelaku Penembakan di Kantor MUI Pernah Lakukan Perusakan Kantor DPRD Lampung

Pelaku Penembakan di Kantor MUI Pernah Lakukan Perusakan Kantor DPRD Lampung

NUSANTARA
Pelaku Penembakan di Kantor MUI Miliki Riwayat Sakit Jantung dan Asma

Pelaku Penembakan di Kantor MUI Miliki Riwayat Sakit Jantung dan Asma

MEGAPOLITAN
Tidak Ada Luka Kekerasan di Tubuh Pelaku Penembakan Kantor MUI

Tidak Ada Luka Kekerasan di Tubuh Pelaku Penembakan Kantor MUI

MEGAPOLITAN
Penembakan Kantor MUI, Sejumlah Barang Bukti Termasuk Pistol Diamankan

Penembakan Kantor MUI, Sejumlah Barang Bukti Termasuk Pistol Diamankan

MEGAPOLITAN
PP Pemuda Katolik Minta Usut Tuntas Motif Aksi Penembakan di MUI Pusat

PP Pemuda Katolik Minta Usut Tuntas Motif Aksi Penembakan di MUI Pusat

MEGAPOLITAN

BERITA TERKINI

Banjir dan Longsor Melanda Cianjur, 9 Orang Terjebak di Dalam Rumah

Banjir dan Longsor Melanda Cianjur, 9 Orang Terjebak di Dalam Rumah

NUSANTARA 15 menit yang lalu
Arsenal Mulai Bahas Rencana Transfer Mason Mount

Arsenal Mulai Bahas Rencana Transfer Mason Mount

SPORT 23 menit yang lalu
Stamp Fairtex Siap Goyang Arena di One Fight Night 10

Stamp Fairtex Siap Goyang Arena di One Fight Night 10

SPORT 39 menit yang lalu
Laba Surge Melonjak 571 Persen, Ini Pemicunya

Laba Surge Melonjak 571 Persen, Ini Pemicunya

EKONOMI 1 jam yang lalu
Polisi Tindak Emak-Emak Viral di Sumenep yang Langgar Lalu Lintas

Polisi Tindak Emak-Emak Viral di Sumenep yang Langgar Lalu Lintas

NUSANTARA 2 jam yang lalu
Hadir di Tengah Nelayan Karawang, Relawan Ganjar Tanam Mangrove dan Berikan Bantuan

Hadir di Tengah Nelayan Karawang, Relawan Ganjar Tanam Mangrove dan Berikan Bantuan

NUSANTARA 3 jam yang lalu
Bocah 15 Tahun di Bogor Jadi Korban Prostitusi Online, Pelaku Ditangkap

Bocah 15 Tahun di Bogor Jadi Korban Prostitusi Online, Pelaku Ditangkap

MEGAPOLITAN 4 jam yang lalu
Perkuat Dukungan untuk Ganjar,Kajol Indonesia Lantik 17 Korda di Jakarta dan Jabar

Perkuat Dukungan untuk Ganjar,Kajol Indonesia Lantik 17 Korda di Jakarta dan Jabar

MEGAPOLITAN 4 jam yang lalu
Bus Bawa Puluhan Santri Terjun ke Jurang di Parigi Moutong

Bus Bawa Puluhan Santri Terjun ke Jurang di Parigi Moutong

NUSANTARA 4 jam yang lalu
Wisata Labuan Bajo Diyakini Bisa Setara dengan Bali

Wisata Labuan Bajo Diyakini Bisa Setara dengan Bali

LIFESTYLE 5 jam yang lalu
Infografik TextInfografik Penyelenggaraan Sidang Isbat 1 Syawal 1444 H
B-FILES
Perlu Terobosan Hukum Bongkar Transaksi Rp 189 T di Kemenkeu

Perlu Terobosan Hukum Bongkar Transaksi Rp 189 T di Kemenkeu

Posting Komentar

0 Komentar

728