Ada Black Hole di Dasar Laut
VIVA Tekno – Luar angkasa luas masih menyimpan banyak misteri yang menakjubkan, sekaligus mengerikan. Banyak hal yang menakutkan di antariksa, tetapi tidak semengerikan black hole atau lubang hitam.
Keberadaannya yang mengambang di luar angkasa ini juga banyak ditampilkan di film seperti Interstellar dan Black Hole. Lalu, apa itu black hole?
Menurut NASA, lubang hitam adalah objek astronomi dengan tarikan gravitasi paling kuat sejagat antariksa sehingga tidak ada yang dapat menghindarinya, termasuk cahaya.
Permukaan lubang hitam, yang disebut horizon peristiwa, adalah batas di mana kecepatan yang dibutuhkan untuk lepas darinya melebihi kecepatan cahaya.
Sementara, kecepatan cahaya merupakan batas kecepatan kosmos atau tidak ada yang lebih cepat dari itu. Di horizon peristiwa black hole, materi dan radiasi ditarik masuk, dan tidak akan pernah bisa keluar lagi.
Nah, black hole ternyata ada di dasar laut. Lubang hitam di sini bukanlah fenomena antariksa, melainkan kapal selam diesel listrik terbaru milik Rusia bernama Ufa.
Mulai beroperasi di samudera pada November 2022, Ufa – kapal selam Kelas Kilo – digadang-gadang sebagai kapal selam non-nuklir siluman canggih yang dijuluki black hole lantaran paling tenang ketika menjalankan misi bawah laut.
Mengutip situs TASS, menyebut Armada Laut Hitam dan Pasifik Rusia memiliki kapal selam Project 636.3 itu, dan secara aktif terlibat dalam operasi militer khusus Moskow di Ukraina.
Kapal Selam Ufa memiliki panjang 240 kaki atau 74 meter dengan bobot lebih dari 3.900 ton, serta dapat melakukan perjalanan dengan kecepatan hingga 20 knot.
Black hole diawaki oleh 52 orang awak, dan dilaporkan dapat bertahan di laut selama 45 hari dengan kedalaman operasional 240-300 meter.
Black hole Ufa memiliki jangkauan operasional hingga 7.500 mil atau sekitar 12.070 km. Kapal selam Kelas Kilo ini dipersenjatai Rudal Jelajah Kalibr-PL yang diluncurkan dari tabung torpedo.
Komentar
Posting Komentar