BP2MI Yakini Lima Bandar Besar TPPO di Batam Ditangkap Tahun Ini
Jakarta, Beritasatu.com - Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani meyakini pada tahun ini lima bandar besar perdagangan orang di Batam, Kepulauan Riau segera ditangkap polisi.
Saat ini, Satuan Tugas (Satgas) Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang dipimpin Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sedang mendalami kasus tersebut.
“Nama-nama bandar sudah kita serahkan ke pihak kepolisian dan pasti dalam proses pendalaman dan saya berkeyakinan akan segera ditangkap,” kata Benny di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (26/6/2023).
BACA JUGA
Benny mengatakan, sejak Satgas TPPO di bawah pimpinan Kapolri, sudah ada 550 tersangka TPPO yang ditetapkan. Selain itu, kurang lebih 1.647 korban yang hampir dijual ke luar negeri berhasil diselamatkan.
“Selama dua minggu masuk tiga minggu ya, kerjanya sudah sangat nyata, gerakannya sampai di level bawah,” ujarnya.
Sebelumnya pada Mei 2023, Presiden Joko Widodo menggelar rapat khusus membahas TPPO. Dalam rapat tersebut, Jokowi menginstruksikan aparat penegak hukum untuk bergerak cepat menangani TPPO dalam satu bulan.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Komentar
Posting Komentar