Warga Lamongan Tewas Tenggelam saat Jaring Ikan di Bendungan Gerak Bengawan Solo
GRESIK, iNews.id - Warga Lamongan tewas tenggelam di Bengawan Solo, Desa Sidomukti, Kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik, Senin (19/6/2023). Korban bernama Saipul, Warga Desa Kleco, Lamongan, sebelumnya dilaporkan hilang saat menjaring ikan di Bendungan Gerak Sembayat, Gresik.
Insiden tersebut terjadi pada Minggu (18/6/2023) malam. Saipul yang saat itu asyik menjaring ikan tiba-tiba jatuh dan terseret arus Bengawan Solo.
"Kami mendapatkan laporan bahwa Minggu malam. Ada saksi mata mendapati korban tenggelam dan di sekitar lokasi terdapat perahu serta senter yang diperkirakan milik korban untuk mencari ikan," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Surabaya, M Hariyadi.
Atas laporan itu, pihaknya mengerahkan satu tim rescue untuk lakukan pencarian terhadap korban. Mereka diberangkatkan menuju lokasi kejadian dengan membawa peralatan water rescue untuk melaksanakan pencarian korban bersama dengan tim SAR Gabungan.
Editor : Ihya Ulumuddin
Follow Berita iNewsJatim di Google News
Pencarian hari pertama dilakukan dengan menyisir sungai dengan menggunakan perahu karet Basarnas, perahu karet BPBD Gresik, dan perahu karet BPBD Lamongan. Sekitar pukul 16.34 WIB, tim SAR Gabungan menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia dengan jarak 35m dari lokasi awal kejadian tenggelamnya korban.
"Setelah dievakuasi dari Sungai Bengawan Solo, korban dibawa ke Puskesmas Bungah Gresik" katanya.
Diketahui, proses pencarian korban ini dilakukan oleh berbagai pihak, meliputi Kantor SAR Surabaya, BPBD Gresik, BPBD Lamongan, Polsek Bungah, Koramil Bungah, Pemdes Sidomukti. Selain itu atuan Polair Polres Gresik, Jasa Tirta Bendungan Sembayat, Balai Besar Bengawan Solo, RAPI, Senkom, MDMC, dan PMI.
Editor : Ihya Ulumuddin
Follow Berita iNewsJatim di Google News
Komentar
Posting Komentar