13 Warga Korban Keracunan Massal di Surabaya Masih Dirawat di Puskesmas
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fimg2.beritasatu.com%2Fcache%2Fberitasatu%2F960x620-3%2F2023%2F07%2F1688270329-1280x716.webp)
Surabaya, Beritasatu.com - Sebanyak 13 warga korban keracunan massal masih dirawat di Puskesmas Kali Kedinding, Kenjeran, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (2/7/2023) pagi. Dari jumlah itu, enam pasien rencananya akan dipulangkan karena kondisinya sudah pulih.
Diketahui, sedikitnya 71 warga Kalilom Lor, Kali Kedinding, Kenjeran Surabaya menjadi korban keracunan. Keracunan massal ini terjadi setelah warga menggelar makan bersama olahan daging kurban.
Dari puluhan korban keracunan massal ini, masih ada 13 warga yang dirawat di Puskesmas Kali Kedinding, Kenjeran, Surabaya. kondisi korban sudah mulai berangsur pulih, bahkan enam orang rencananya akan diizinkan pulang hari ini.
Ernawati, salah seorang korban keracunan mengaku kondisinya membaik setelah dua hari dirawat di puskesmas. Ernawati bersama dua anaknya menjadi korban keracunan setelah mengonsumsi sate, gulai, dan krengsengan. Ernawati dan korban lainnya sempat mengalami pusing, mual, muntah, dan diare.
"Sudah 2 hari ini dirawat di sini, rencana hari ini (Minggu) akan pulang karena sudah membaik. Kemarin habis makan sate dan krengsengan, setelah itu jam 3 subuh baru terasa mules, mual, muntah, pusing, diare," kata Ernawati.
Hal senada disampaikan penanggung jawab IGD Puskesmas Kali Kedinding, dr kresna handaya. Dikatakan,
"Untuk pagi ini ada 13 pasien yang dirawat di puskesmas. Kondisinya telah membaik. Siang ini akan dipulangkan 6 orang karena sudah dinyatakan membaik," .
Selain dirawat di Puskesmas Kali Kedinding, Kenjeran, Surabaya, sejumlah korban juga dirawat di RSUD dr Suwandi, RS Unair dan RS mitra keluarga. Sementara sampel air dan makanan yang dikonsumsi korban masih dilakukan uji laboratorium.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar