Akses Trans-Papua dari Manokwari ke Tambrauw Putus By BeritaSatu

 

Akses Trans-Papua dari Manokwari ke Tambrauw Putus

By BeritaSatu.com
beritasatu.com
June 26, 2023
Jalan Trans Papua yang menghubungkan antara Kabupaten Manokwari, Tambrauw, dan Sorong, Papua Barat Daya terputus, Rabu, 12 Juli 2023.
Jalan Trans Papua yang menghubungkan antara Kabupaten Manokwari, Tambrauw, dan Sorong, Papua Barat Daya terputus, Rabu, 12 Juli 2023.

Manokwari, Beritasatu.com – Jalan Trans-Papua yang menghubungkan antara Kabupaten Manokwari, Tambrauw, dan Sorong, Papua Barat Daya terputus. Terputusnya akses jalan berdampak pada arus transportasi antara wilayah tersebut menjadi terganggu.

Akses jalan terputus tepatnya di Jalan Gunung Pasir yang berada di wilayah Distrik Mubrani, Kabupaten Tambrauw, Provinsi Papua Barat Daya.

Salah satu pemuda Tambrauw, Yohanis Ajoi mengatakan putusnya akses jalan di wilayah ini tentu harus menjadi perhatian serius pemerintah, apalagi ini merupakan jalan nasional yang menghubungkan antara provinsi tersebut.

"Apalagi Jalan Gunung Pasir, selama beberapa tahun belakangan selalu terjadi tanah longsor kalau musim hujan. Hal ini tentu berdampak terjadi kecelakaan lalu lintas bahkan berdampak korban jiwa. Oleh karena itu hal ini mejadi skala prioritas yang harus segera di perbaiki," kata Yohanis kepada wartawan Beritasatu.com di Manokwari.

Menurutnya, akses jalan putus tentu menghambat akses barang maupun manusia dari Manokwari, Papua Barat ke Kabupaten Tambrauw, dan sebaliknya. "Apalagi Jalan Gunung Pasir merupakan akses jalan utama satu -satunya penghubung dua provinsi yakni Papua Barat Daya dan Papua Barat," jelasnya.

Selain itu, terputusnya akses Jalan Gunung Pasir tentu menyebabkan terputusnya jalur ekonomi masyarakat.
Hal itu berdampak terhadap masyarakat yang akan membawa hasil kebunnya untuk dibawa ke Kabupaten Tambrauw maupun juga Kota Manokwari.

"Jalan Gunung Pasir ini sangat vital posisinya sehingga harus ada atensi serius dari Presiden," ungkapnya.

Ajoi menambahkan Jalan Gunung Pasir merupakan proyek yang tidak berkesudahan. Namun demikian, setiap kali hujan masyarakat selalu takut melintasi Jalan Gunung Pasir karena takut jembatan rusak atau longsor.

“Setiap lewat di Gunung Pasir masyarakat selalu takut, karena sudah banyak makan korban jiwa di tanjakan maut itu,” terangnya.

Pihaknya berharap melalui kunjungan Wapres Ma'ruf Amin, permasalahan di Gunung Pasir dapat dibicarakan dan dicarikan solusi. Karena, kebijakan pengerjaan dan pengelolaan Jalan Gunung Pasir ada di tangan pemerintah pusat.

“Harus ada evaluasi dan tinjauan kembali rute Jalan Gunung Pasir agar tidak memakan korban jiwa. Harus ada keseriusan dari Pemerintah Pusat melalui presiden dan Kementerian PUPR, agar ada solusi konkret menyelesaikan Jalan Gunung Pasir,” pungkas Yohanis Ajoi.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya