Mahfud MD Minta Bongkar Kasus Bripda Ignatius, CCTV Rusun Polri Diusut
Menko Polhukam Mahfud MD meminta kepolisian membongkar tuntas insiden Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage yang diduga tewas terkena tembakan oleh seniornya di Rusun Polri, Cikeas, Bogor, Jawa Barat.
"Biar diselesaikan oleh polisi," kata Mahfud di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (27/7).
Mahfud mengatakan kasus ini sudah direspons dan ditangani oleh kepolisian. Karenanya, ia tak perlu lagi membahasnya dengan Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo soal insiden tersebut.
"Itu sudah ada prosedurnya dan sudah cepat menurut saya cara menanggapinya," kata Mahfud.
Lihat Juga :
Sebelumnya Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar sebelumnya menyatakan Bripda Ignatius tewas lantaran terkena tembakan pada saat rekan seniornya sedang mengeluarkan senjata api dari dalam tas. Adapun senjata api tersebut tercatat milik Bripda IMS.
"Mereka anggota Densus. Yang terjadi adalah kelalaian anggota pada saat mengeluarkan senjata dari tas kemudian meletus dan mengenai rekannya yang berada di depannya," ujarnya dalam keterangan tertulis.
Aswin juga membantah sempat ada pertengkaran yang terjadi sebelum Bripda Ignatius tewas tertembak, pada Minggu (23/7) pukul 01.40 WIB.
Aswin mengatakan saat ini kasus dugaan kelalaian yang menyebabkan tewasnya Bripda Ignatius sedang ditangani oleh tim gabungan Densus 88 dan Polres Bogor.
Komentar
Posting Komentar