Proses Hukum Dugaan Korupsi Kabasarnas Diserahkan ke Puspom TNI - Beritasatu

 

Proses Hukum Dugaan Korupsi Kabasarnas Diserahkan ke Puspom TNI

Rabu, 26 Juli 2023 | 20:56 WIB
Penulis: Muhammad Aulia | Editor: JAS
Henri Alfiandi
Henri Alfiandi (Beritasatu.com / Agnes Valentina Christa)

Jakarta, Beritasatu.com - Proses hukum dugaan korupsi Kepala Basarnas (Kabasarnas) RI periode 2021-2023, Henri Alfiandi diserahkan ke Puspom TNI. Langkah ini dilakukan mengacu ketentuan yang berlaku. 

Sebelumnya diberitakan Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK menetapkan Kabasarnas Henri Alfiandi sebagai tersangka kasus dugaan suap. Dia diduga menerima suap mencapai Rp 88,3 miliar dalam tempo waktu dua tahun.

Penetapan tersangka terhadap Henri merupakan hasil dari pengembangan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Koorsmin Kabasarnas RI, Letkol Adm Afri Budi Cahyanto dan sejumlah pihak swasta lainnya. OTT tersebut terkait adanya dugaan suap dalam pengadaan alat deteksi korban reruntuhan.

“HA bersama dan melalui ABC diduga mendapatkan nilai suap dari beberapa proyek di Basarnas tahun 2021 hingga 2023 sejumlah sekitar Rp 88,3 miliar dari berbagai vendor pemenang proyek,” kata Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (26/7/2023).

Advertisement

Alex memastikan, KPK akan terus melakukan pendalaman lebih lanjut atas dugaan penerimaan suap oleh Henri itu. Pendalaman akan dilakukan oleh tim gabungan penyidik KPK serta Puspom Mabes TNI.

Adapun untuk proses hukum terhadap Henri dan Afri akan diserahkan ke pihak TNI. Langkah ini dilakukan mengacu ketentuan yang berlaku.

“Terhadap dua orang tersangka HA dan ABC yang diduga sebagai penerima suap penegakan hukumnya diserahkan kepada Puspom Mabes TNI untuk proses hukum lebih lanjut yang akan diselesaikan oleh tim gabungan penyidik KPK dan tim penyidik Puspom Mabes TNI sebagaimana kewenangan yang diatur di dalam undang-undang,” ujar Alex.

BACA JUGA

Diketahui, KPK mengungkap pejabat Basarnas dan pihak lain dibekuk dalam operasi tangkap tangan (OTT) karena diduga terlibat transaksi suap proyek. Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri mengungkapkan, proyek yang menjadi bancakan pejabat Basarnas itu, yakni proyek peralatan pendeteksi korban reruntuhan.

"Betul, terkait dugaan korupsi suap menyuap pada pengadaan peralatan pendeteksi korban reruntuhan tahun anggaran 2023 di Basarnas," kata Jubir KPK, Ali Fikri, Rabu (26/7/2023).

Sebelumnya, KPK telah menggelar tiga kali OTT tahun ini. OTT tersebut yakni terhadap Bupati Meranti, Muhammad Adil; Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, serta pejabat Ditjen Perkeretaapian.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini

Bagikan

BERITA TERKAIT

KPK Duga Kabasarnas Henri Alfiandi Terima Suap Rp 88,3 Miliar

KPK Duga Kabasarnas Henri Alfiandi Terima Suap Rp 88,3 Miliar

NASIONAL
KPK Ungkap OTT Pejabat Basarnas Terkait Proyek Alat Deteksi Korban Reruntuhan

KPK Ungkap OTT Pejabat Basarnas Terkait Proyek Alat Deteksi Korban Reruntuhan

NASIONAL
OTT KPK Terjadi Jelang Pergantian Kepala Basarnas

OTT KPK Terjadi Jelang Pergantian Kepala Basarnas

NASIONAL
Top 5 News: Pejabat Basarnas Kena OTT KPK, Transaksi QRIS, hingga Japan Open

Top 5 News: Pejabat Basarnas Kena OTT KPK, Transaksi QRIS, hingga Japan Open

NASIONAL
8 Orang Terjaring OTT KPK, Salah Satunya Pejabat Basarnas Berpangkat Letkol

8 Orang Terjaring OTT KPK, Salah Satunya Pejabat Basarnas Berpangkat Letkol

NASIONAL
KPK Segera Tentukan Nasib Pejabat Basarnas yang Kena OTT

KPK Segera Tentukan Nasib Pejabat Basarnas yang Kena OTT

NASIONAL
NASIONAL 22 menit yang lalu
Soal Tembak Mati Begal di Medan, Gubernur Sumut Tak Setuju dengan Menantu Jokowi

Soal Tembak Mati Begal di Medan, Gubernur Sumut Tak Setuju dengan Menantu Jokowi

NUSANTARA 23 menit yang lalu
MAPI dan MAPA Catat Kinerja Gemilang di Semester I 2023

MAPI dan MAPA Catat Kinerja Gemilang di Semester I 2023

EKONOMI 24 menit yang lalu
KPK Duga Kabasarnas Henri Alfiandi Terima Suap Rp 88,3 Miliar

KPK Duga Kabasarnas Henri Alfiandi Terima Suap Rp 88,3 Miliar

NASIONAL 38 menit yang lalu
Sektor Otomotif Menggeliat, Laba Dharma Polimetal Melesat 144%

Sektor Otomotif Menggeliat, Laba Dharma Polimetal Melesat 144%

EKONOMI 41 menit yang lalu
Tingkatkan Kualitas Pendidikan, PAN Terus Perjuangkan Kesejahteraan Guru

Tingkatkan Kualitas Pendidikan, PAN Terus Perjuangkan Kesejahteraan Guru

NASIONAL 53 menit yang lalu
Ketersediaan Gas LPG 3 Kg di Jatim Normal Minggu Depan

Ketersediaan Gas LPG 3 Kg di Jatim Normal Minggu Depan

NUSANTARA 54 menit yang lalu
Japan Open 2023, Ini 5 Wakil Tim Merah Putih yang Lolos ke Babak 16 Besar

Japan Open 2023, Ini 5 Wakil Tim Merah Putih yang Lolos ke Babak 16 Besar

SPORT 1 jam yang lalu
ARTIKEL TERPOPULER

Baca Juga

Komentar