Soal Penyebab Tangannya Patah, Panji Gumilang: Dibilang Patah Kok Kenapa
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fimg2.beritasatu.com%2Fcache%2Fberitasatu%2F960x620-3%2F2023%2F07%2F1690610902-1080x607.webp)
Indramayu, Beritasatu.com - Pemimpin Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun, Panji Gumilang mangkir atau tidak memenuhi panggilan pemeriksaan Bareskrim Polri, Kamis (27/7/2023). Panji Gumilang mengeklaim tidak bisa menghadiri pemeriksaan karena tangannya patah.
Panji bahkan menunjukkan tangannya yang patah saat meninjau gerbang utama Ponpes Al Zaytun, sebelum aksi unjuk rasa dimulai oleh berbagai kelompok masyarakat, Sabtu (29/7/2023). Hal tersebut dikatakannya saat menyapa para awak media di depan gerbang utama Ponpes Al Zaytun.
"Ini patah tangannya, iya tangan kiri," katanya sambil menunjukan lokasi patah tulangnya.
Namun, Panji tak menjelaskan lebih jauh saat ditanya penyebab tangannya patah. Panji hanya menyebut tangan kirinya patah karena terjatuh.
"Patah, dibilang patah kok kenapa. Iya, biasa jatuh," ungkapnya.
Diketahui, Panji Gumilang, mangkir dalam pemanggilan penyidik Bareskrim Polri terkait kasus penistaan agama, pada Kamis (27/7/2023).
Kuasa hukum Panji Gumilang, Hendra Effendi menjelaskan, ketidak hadiran Panji pada pemeriksaan lanjutan tersebut, karena Panji Gumilang mengalami patah tangan.
Saksikan live streaming program-program BTV di sini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar