Meski El Nino, Airlangga Pastikan Stok Beras Aman hingga Akhir Tahun By BeritaSatu
Meski El Nino, Airlangga Pastikan Stok Beras Aman hingga Akhir Tahun
:extract_focal()/https%3A%2F%2Fimg2.beritasatu.com%2Fcache%2Fberitasatu%2F960x620-3%2F2023%2F08%2F1691509528-2000x1333.webp)
Jakarta, Beritasatu.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan bahwa stok beras di Indonesiaa masih aman hingga akhir tahun 2023 meski dibayangi cuaca buruk El Nino. Bulog diharapkan memiliki stok sebanyak 2,2 juta ton beras.
“Terkait El Nino di Indonesia fenomena cuaca buruk, kami sudah mengambil langkah pembelian beras, diharapkan bisa mempunyai stok 2,2 juta ton,” ujar Airlangga pada acara Investor Daily Roundtable
Ia menjelaskan bahwa dampak El Nino akan meningkatkan inflasi khususnya di sektor pangan. Namun, Airlangga memastikan pasokan beras aman hingga akhir tahun 2023
“Inflasi relatif terkendali, tetapi dari segi nilai tentunya kita menjaga agar stoknya itu aman, rata-rata kenaikan beras di bulan Juli 0,38%,” katanya.
Fenomena El Nino dapat berdampak pada pasokan komoditas dan meningkatkan inflasi terutama pada komoditas pangan. Pemerintah akan memperkuat sektor pertanian sebagai langkah antisipasi terhadap dampak El Nino.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) sebelumnya memprediksi dampak El Nino adalah kenaikan suhu hingga kekeringan di berbagai wilayah Indonesia. Lembaga tersebut meramalkan puncak kemarau di Indonesia akan berlangsung selama Agustus hingga September 2023.
Sebagai informasi, El Nino adalah fenomena cuaca yang terjadi akibat peningkatan suhu permukaan air di Samudera Pasifik Tengah dan Timur menjadi lebih hangat dari biasanya. Fenomena alami ini menyebabkan perubahan pola cuaca global, yang berdampak signifikan pada iklim di berbagai wilayah di dunia, termasuk di Indonesia.