Mahasiswa UI Tanya Ganjar: Bapak Petugas Rakyat atau Petugas Partai? - CNN Indonesia

 

Mahasiswa UI Tanya Ganjar: Bapak Petugas Rakyat atau Petugas Partai?

Senin, 18 Sep 2023 12:30 WIB

Salah seorang mahasiswa FISIP UI Naufal merasa kecewa ketika bakal calon presiden Ganjar Pranowo disebut sebagai petugas partai oleh Ketum PDIP Megawati.

Salah seorang mahasiswa FISIP Universitas Indonesia (UI) melontarkan pertanyaan ke bakal calon presiden PDIP Ganjar Pranowo soal statusnya sebagai kader partai. (ANTARA FOTO/NOVA WAHYUDI)

Jakarta, CNN Indonesia --

Salah seorang mahasiswa FISIP Universitas Indonesia (UI) melontarkan pertanyaan ke bakal calon presiden PDIP Ganjar Pranowo soal statusnya sebagai kader partai.

Pertanyaan itu disampaikan mahasiswa bernama Naufal dalam sesi tanya jawab kuliah kebangsaan di Balairung Balai Purnomo, FISIP UI, Senin (18/9). Ia mempertanyakan status Ganjar, apakah sebagai petugas rakyat atau petugas partai.

"Jadi intinya saya ingin Pak Ganjar menjawab hari ini di Balairung yang terhormat ini, supaya jelas pertanyaannya, apakah bapak petugas rakyat atau petugas partai?" Kata Naufal.

Naufal mengaku mengikuti saat nama Ganjar diumumkan  Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sebagai bakal capres 2024 pada 21 April lalu. Namun, ia merasa kecewa saat Ganjar disebut sebagai petugas partai.

"Jujur saja saya mengagumi Bapak, merasa kecewa ternyata bapak yang diharapkan sebagai petugas rakyat ternyata petugas partai," ucap Naufal.

"Pernyataan saya, jika bapak terpilih sebagai presiden kedelapan, apakah Bapak tetap dengan prinsip tuanku ya rakyat, gubernur hanya mandat. Dan tidak menjadi boneka Megawati?" ujarnya.

Mendengar pertanyaan itu Ganjar langsung berdiri. Ia melontarkan pertanyaan balik kepada Naufal.

"Naufal, kamu mengikuti saya selama 10 tahun jadi gubernur?" kata Ganjar.

"Mengikuti," jawa Naufal.

"Oke saya petugas siapa?" tanya Ganjar.

Mendengar pertanyaan itu, Naufal terdiam.

"Finish," kata Ganjar.

Mantan Gubernur Jawa Tengah itu mengingatkan agar pendukungnya tak perlu khawatir soal status sebagai petugas partai. Menurut Ganjar, dirinya selama 10 tahun menjadi gubernur telah banyak mendapat kritik dari publik.

Ia juga menantang publik untuk melihat rekam jejaknya selama 10 tahun di Jawa Tengah, apakah kebijakan yang ia keluarkan lebih banyak menguntungkan partai atau masyarakat.

"Maka kalau anda riset tentang saya, apa yang saya lakukan adakah saya hanya berpihak pada partai saya. Mungkin nyaris anda tidak akan menemukan itu," kata Ganjar.

"Dan agar kamu, Naufal, bisa mengetahui, kamu akan saya kirim dua buku saya," imbuhnya.

(thr/fra)

Saksikan Video di Bawah Ini:

VIDEO: Jawaban Ganjar Ditanya Soal Boneka Megawati Dan Petugas Partai

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya