Andika Jelaskan Alasan Ganjar-Mahfud Tak Kenakan Baju Garis Hitam Putih Desain Jokowi By BeritaSatu

 

Andika Jelaskan Alasan Ganjar-Mahfud Tak Kenakan Baju Garis Hitam Putih Desain Jokowi

By BeritaSatu.com

beritasatu.com

Ganjar Pranowo dalam acara silaturahmi relawan pendukung di Jakarta, Rabu, 19 Juli 2023.

Jakarta, Beritasatu.com - Wakil Ketua Koordinator Tim Pemenangan Ganjar Presiden (TPN-GP), Jenderal (Purn) Andika Perkasa menjelaskan alasan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD tidak mengenakan baju garis hitam putih yang dirancang Presiden Joko Widodo (Jokowi). Saat deklarasi Mahfud MD sebagai cawapres Ganjar di Kantor DPP PDIP pada Rabu (18/10/2023), dan mendaftar ke KPU sebagai pasangan capres-cawapres, Kamis (19/10/2023), Ganjar-Mahfud tak mengenakan baju garis hitam putih tersebut.

Andika mengatakan baju garis hitam putih desain Jokowi belum menjadi pakaian resmi pasangan Ganjar-Mahfud.

"Kalau baju itu (kemeja garis hitam putih) sudah disosialisasi dan dilombakan, tinggal mana yang dipilih," ujar Andika Perkasa di Jakarta, Minggu (22/10/2023).

Andika mengatakan, baju garis hitam putih menjadi salah satu dari lima pakaian yang dilombakan oleh TPN-GP untuk menjadi seragam resmi Ganjar-Mahfud saat masa kampanye nanti. Dikatakan, pihaknya akan memilih berdasarkan suara terbanyak.

"Kami lihat mana yang lebih banyak vote-nya," tandas Andika.

Lebih lanjut, Andika mengatakan pihaknya akan menjadikan hasil polling sebagai landasan mengambil keputusan pemilihan baju kampanye. Untuk itu, terbuka kemungkinan, baju garis hitam putih tidak menjadi seragam resmi pasangan Ganjar-Mahfud.

Andika juga menepis anggapan baju desain Jokowi itu tidak digunakan karena adanya keraguan soal dukungan presiden kepada Ganjar-Mahfud.

"Bukan semata-mata subjektif," pungkas Andika.

Sebelumnya, Andika Perkasa mengungkapkan nama TPN-GP bakal mengalami perubahan untuk mengakomodasi nama cawapres Ganjar, Mahfud MD. Menurut Andika, perubahan nama tersebut akan difinalisasi dalam rapat TPN-GP, Senin (23/10/2023) besok pagi.

"Besok finalisasi. Jam 8 pagi kalau enggak salah. Jadi, ya, pasti itu. Jangan sampai Pak Mahfud-nya, justru kita merasa dua kekuatan yang harus kita tonjolkan," kata Andika.

Selain finalisasi nama TPN untuk pasangan Ganjar-Mahfud, kata Andika, pihaknya juga harus menuntaskan slogan, seragam, dan atribut pemenangan lainnya. Hal tersebut menjadi alasan bagi Ganjar-Mahfud MD tidak mengenakan baju hitam putin garis-garis desain Presiden Jokowi saat mendaftarkan diri ke KPU pada Kamis (19/10/2023) lalu.

"Minggu ini, sih, pasti. Harusnya tuntas," ungkap dia.