Termasuk Mentan SYL, Ini Saksi yang Diperiksa Polisi soal Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK By BeritaSatu

 

Termasuk Mentan SYL, Ini Saksi yang Diperiksa Polisi soal Dugaan Pemerasan Pimpinan KPK

By BeritaSatu.com

beritasatu.com

September 4, 2023

Mobil yang ditumpangi Menteri Pertanian

Jakarta, Beritasatu.com - Polda Metro Jaya telah memeriksa enam saksi terkait kasus dugaan pemerasan pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL). Salah satu saksi yang telah diperiksa adalah Mentan SYL.

"Enam orang telah dimintai keterangan ataupun klarifkasi oleh tim penyelidik Subdit Tipidkor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya termasuk salah satunya adalah bapak Mentan (SYL)," ujar Dirreskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Kamis (5/10/2023).

Selain SYL, kata Ade, pihaknya juga turut memanggil sopir hingga ajudan politisi Partai Nasdem tersebut.

"Lima orang lainnya driver maupun adc beliau," ungkap Ade.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, pihaknya bakal mengusut kasus dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK terhadap Mentan SYL tersebut. Dia meminta publik untuk menunggu proses penyelidikan.

"Ini masih proses penyelidikan, jadi tidak ada yang berandai-andai tetapi proses ini masih kesinambungan ya. Tentunya bisa pahami betul apa yang harus ditempuh oleh penyelidik dalam hal ini saya sampaikan sekali lagi ini belum terhenti.
Jadi kita tunggu saja hasilnya," ujarnya.

"Tentu setiap progres juga kami meminta kepada rekan rekan juga bisa melakukan kontrol sosial melalui media kepada Polda Metro Jaya," sambungnya.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya membenarkan menangani laporan dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK terhadap Mentan SYL.

Kombes Ade mengatakan, laporan tersebut berbentuk pengaduan masyarakat (dumas) tertanggal 12 Agustus 2023 lalu.

"Penanganan dumas yang diterima oleh tim lidik Subdit Tipidkor Ditreskrimsus Polda Metro Jaya dimana tanggal 12 Agustus 2023 im lidik telah menerima dumas terkait dengan adanya dugaan tipikor berupa pemerasan yang dilakukan oleh pimpinan KPK dalam penanganan perkara di Kementan tahun 2021," kata Ade.

Selanjutnya, kata Ade, pihaknya menyelidiki kasus tersebut hingga memeriksa terhadap 6 saksi, termasuk Mentan SYL.

"Selanjutnya dilakukan serangkaian kegiatan klarifikasi atau permintaan keterangan dari bebrapa pihak mulai 24 Agustus sampai dengan 3 Oktober dan terakhir tadi rekan-rekan sudah tahu Bapak Mentan sore tadi tiba di ruang pemeriksaan Subdit Tipidkor untuk berikan keterangan atau klarifikasi," terangnya.

Ade memastikan jajarannya bakal terus mengusut kasus dugaan pemerasan tersebut.

"Saat ini proses lidik sedang berproses. Update selanjutnya kami sampaikan berikutnya," jelasnya.