Komite Internasional Palang Merah Kecam Israel Serang RS Al Shifa Gaza - CNN Indonesia

Komite Internasional Palang Merah Kecam Israel Serang RS Al Shifa Gaza

CNN Indonesia
Sabtu, 11 Nov 2023 22:00 WIB
Komite Internasional Palang Merah (ICRC) mengecam Israel seraya menegaskan RS Al Shifa Gaza dan semua yang ada di sana harus dilindungi sesuai hukum perang.
Suasana di luar Rumah Sakit Al-Shifa, Gaza, yang menjadi target serangan militer Israel, 10 November 2023. (AFP/ISMAIL ZANOUN)
Jakarta, CNN Indonesia --

Komite Internasional Palang Merah (ICRC) mengkritik keras serangan Israel ke RS Al Shifa di Jalur Gaza, Palestina.

Direktur Regional ICRC untuk Timur Tengah dan sekitarnya Fabrizio Carboni turut berduka atas apa yang terjadi di RS Al Shifa. Carboni menyebut dampak dari serangan Israel sangat menyedihkan.

"Ini tidak bisa terus berlanjut seperti ini. Ribuan orang terluka serta pengungsi dan staf medis berada dalam risiko," kata Carboni dalam akun X pribadinya, Sabtu (11/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mereka perlu dilindungi sesuai dengan hukum perang," tambahnya.

Lihat Juga :

RS Al Shifa adalah salah satu rumah sakit di Gaza yang terus menjadi target gempuran Israel. Jet tempur dan tank Israel tak henti menembaki area luar rumah sakit selama lebih dari 12 jam tanpa jeda.

Direktur Kementerian Kesehatan Palestina Munir al-Bursh mengatakan pemadaman listrik membuat sambungan ke inkubator mati. Setidaknya ada satu bayi prematur yang terkonfirmasi tewas imbas kekejian Israel.

Ia mengatakan ada lebih banyak bayi dan pasien yang membutuhkan alat bantu. Al-Bursh mengklaim pasien mereka terancam meninggal setiap jamnya jika listrik tidak segera menyala.

Di lain sisi, Direktur RS Al Shifa Muhammad Abu Salima menyebut mereka sudah tidak memiliki air, bahan bakar, dan internet.

"Kita hanya beberapa jam lagi menuju kematian dan dunia menyaksikan kita mati," kata Abu Salima, dikutip dari Middle East Eye.

Sehari sebelumnya, Kemenkes Palestina merinci ada sekitar 30 ribu orang berada di dalam kompleks rumah sakit. Mereka meliputi pasien, pengungsi, dan staf medis.

Lihat Juga :

Baca Juga

Komentar