Surabaya, Beritasatu.com - Muhammadiyah memberikan kartu anggota kehormatan kepada Prabowo Subianto. Pemberian kartu ini merupakan bagian dari penghargaan kepada semua calon presiden dan wakil presiden.

Pemberian kartu anggota kehormatan Muhammadiyah dilakukan setelah Prabowo Subianto menjadi pembicara dalam dialog publik di Auditorium At Tauhid Tower lantai 13 Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya, Jumat (24/11/2023).

Setelah acara selesai, Sekretaris Umum PP Muhammadiyah, Abdul Mu'ti, menjelaskan bahwa kartu anggota kehormatan ini diberikan kepada semua calon presiden dan wakil presiden.

Menurut Anggaran Rumah Tangga Muhammadiyah, anggota kehormatan merupakan salah satu dari tiga jenis keanggotaan di Muhammadiyah, yaitu anggota biasa, anggota luar biasa, dan anggota kehormatan.

Anggota kehormatan diberikan kepada tokoh-tokoh yang memiliki komitmen, integritas, kedekatan dengan Muhammadiyah, serta komitmen untuk perbaikan dalam kehidupan.

"Kami memberikan anggota kehormatan juga kepada Pak Anies dan Gus Muhaimin, juga kepada Pak Ganjar dan Pak Mahfud. Juga kepada Pak Prabowo, dan jika Mas Gibran datang, kami juga akan memberikan," jelas Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Abdul Mu'ti, pada Jumat (24/11/2023).

"Mudah-mudahan, komunikasi politik baik terpilih atau tidak, akan terjalin dengan baik. Karena kami sudah memiliki rekam jejak yang sama untuk Muhammadiyah. Muhammadiyah akan terus melakukan kajian pada gagasan pasangan calon presiden dan calon wakil presiden," tambahnya.

Lebih lanjut, Abdul Mu’ti menilai gagasan Prabowo cukup logis dan realistis, meskipun penerapan perinciannya belum tersampaikan dengan detail karena keterbatasan waktu dalam diskusi publik yang diadakan oleh PP Muhammadiyah di Surabaya.