Pertemuan Jokowi-Biden Bahas Keamanan Siber, Nuklir, hingga Nikell
Penulis: Surya Lesmana | Editor: LES
Washington, Beritasatu.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Senin (13/11/2023), melakukan pertemuan tatap muka dengan Presiden AS Joe Biden di Ruang Oval, Gedung Putih. Pertemuan tersebut dilaporkan, membahas berbagai hal, seperti kerja sama di bidang pertahanan hingga kemitraan mineral potensial.
Pertemuan Joe Biden dan Jokowi ini berlangsung menjelang pertemuan puncak Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) di San Francisco.
Menurut pejabat AS, dalam pertemuan itu, Joe Biden dan Jokowi membahas kerja sama baru di bidang pertahanan termasuk keamanan siber, luar angkasa, latihan gabungan, dan ancaman nuklir.
Dalam permasalah iklim, AS mengumumkan langkah-langkah bersama negara Asia Tenggara tersebut dalam penangkapan dan penyimpanan karbon, mendukung jaringan listrik, dan meningkatkan kualitas udara.
Reuters melaporkan, dalam pertemuan tersebut Indonesia dan AS juga berupaya untuk memajukan kemitraan mineral potensial yang berfokus pada nikel logam baterai kendaraan listrik (EV), mengutip tiga orang yang mengetahui langsung percakapan tersebut.
Namun diketahui, Pemerintahan Joe Biden masih mengkhawatirkan standar lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG) di Indonesia dan sedang mengkaji bagaimana kesepakatan tersebut bisa berhasil. Pejabat AS menyatakan, kedua belah pihak mengungkap rencana yang akan mempersiapkan negara-negara tersebut untuk melakukan negosiasi mengenai masalah ini.
Komentar
Posting Komentar