Cek Fakta: Anies Baswedan Sebut Ada 800 Juta Serangan Siber, Bagaimana Faktanya? - Beritasatu

 

Cek Fakta: Anies Baswedan Sebut Ada 800 Juta Serangan Siber, Bagaimana Faktanya?

Minggu, 7 Januari 2024 | 20:04 WIB
H
H
Capres nomor urut satu Anies Baswedan (kanan) menyampaikan pandangannya saat debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu, 7 Januari 2024.
Capres nomor urut satu Anies Baswedan (kanan) menyampaikan pandangannya saat debat ketiga Pilpres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu, 7 Januari 2024. (Antara/Aditya Pradana Putra)

Jakarta, Beritasatu.com - Dalam debat ketiga Pilpres 2024, Minggu (7/1/2024), calon presiden (capres) Anies Baswedan menyoroti banyaknya perangkat digital yang menjadi target serangan siber. Angkanya mencapai lebih dari 800 juta serangan siber. Bagimana faktanya?

ADVERTISEMENT

Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) mencatat, pada 2022, insiden serangan siber di Indonesia mencapai 976.429.996 serangan, terdiri dari malware, exploit, trojan, hingga info leak.

Dibandingkan 2021 yang mencapai 1,6 miliar serangan, jumlah serangan siber pada 2022 turun sekitar 38,97%.

BACA JUGA
ADVERTISEMENT

Serangan malware mendominasi pada 2022 dengan persentase 56,84%. Di posisi kedua, information leak atau kasus kebocoran data menjadi serangan siber terbanyak dengan persentase 14,75%.

Baca Juga

Komentar