Perang Karangan Bunga di Boyolali Usai Relawan Ganjar Dianiaya Anggota TNI - Viva

Perang Karangan Bunga di Boyolali Usai Relawan Ganjar Dianiaya Anggota TNI

Kamis, 4 Januari 2024 - 12:35 WIB
Oleh :
Karangan bunga di depan markas Kompi Senapan B Batalyon Infanteri, Boyolali, Jawa Tengah
Sumber :
  • VIVA/Fajar Sodiq
Photo Mini 1Photo Mini 2Photo Mini 3
Share :

Boyolali – Puluhan karangan bunga tampak berjejer di depan markas Kompi Senapan B Batalyon Infanteri (Yonif) Raider 408/Suhbrastha di Boyolali. Karangan bunga itu mulai berdatangan usai kasus penganiayaan terhadap relawan Ganjar-Mahfud yang diduga dilakukan oknum anggota TNI AD dari satuan tersebut pada Sabtu, 30 Desember 2024.

Baca Juga :

Pantauan VIVA, karangan bunga itu tampak tertata rapi di pinggir Jalan Perintis Kemerdekaan, Boyolali atau seberang markas Kompi Senapan B Yonif 408/Suhbrastha, Kamis, 4 Januari 2024. Beberapa karangan bunga juga terlihat ada yang sudah roboh dan rusak karena terkena guyuran air hujan.

Karangan bunga di depan markas Kompi Senapan B Batalyon Infanteri, Boyolali

Karangan bunga di depan markas Kompi Senapan B Batalyon Infanteri, Boyolali

Photo :
  • VIVA/Fajar Sodiq

Karangan bunga yang dikirim dari sejumlah pengirim itu berisi pesan dukungan kepada TNI AD. Adapun isi dukungannya seperti ‘Kami Bersama TNI’, ‘Jangan Politisasi TNI’, ‘Bela Rakyat Bersama TNI’, ‘Menolak Kampanye Ugal-Ugalan’, ‘Dibelakang TNI Ada Rakyat’, ‘Knalpotmu Mengganggu Rakyat’, ‘Pemilu Nyaman Tanpa Knalpot Brong’, ‘Tolak Knalpot Bising’ dan lainnya.

Pengirim karangan bunga tersebut di antaranya mengatasnamakan Rakyat Anti Waw-Wer, Merapi Merbabu Rescue, Paguyuban Masyratakat Anti Knalpot Brong, Boyolali Dukung 408, Masyarakat Boyolali, Rakjat Pelarian dan pengirim lainnya.

Baca Juga :

Menurut salah satu warga yang tidak mau disebutkan namanya bahwa karangan bunga itu mulai banyak berdatangan ke depan markas Yonif 408 sejak Minggu malam, 31 Desember 2023 atau saat malam pergantian tahun baru. Pasalnya pada saat Minggu sore melintas kawasan depan markas itu masih belum ada.

“Senin pagi ketika lewat sini kok sudah banyak karangan bunga di depan markas 408. Ya setelah insiden itu kelihatannya banyak yang memberikan dukungan semangat dengan kirim karangan bunga ini,” kata dia kepada VIVA saat ditemui di depan markas Yonif 408/Suhbrastha di Boyolali, Kamis, 4 Januari 2023.

Pemandangan yang sama juga terlihat di depan RSUD Pandan Arang, Boyolali yang menjadi tempat untuk merawat relawan Ganjar-Mahfud yang menjadi korban penganiayaan yang diduga dilakukan oknum anggota Yonif 408/Suhbrastha. Karangan bunga tampak tertata di depan pagar rumah sakit dan area parkir sepeda motor.

Karangan bunga di depan markas Kompi Senapan B Batalyon Infanteri, Boyolali

Photo :
  • VIVA/Fajar Sodiq

Adapun tulisan karangan bunga di depan rumah sakit itu di antaranya bertuliskan ‘Semoga Cepat Sembuh Kawan Seperjuangan Ganjar-Mahfud’, ‘Semoga Lekas Sembuh, Tolak Kekerasan Dalam Pemilu Menangkan Ganjar Presiden 2024’, ‘Semoga Lekas Sembuh Kawan-Kawan Ralawan Ganjar-Mahfud’ dan lainnya.

Sebagian besar pengirim karangan bunga di RSUD Pandan Arang itu berasal dari sejumlah relawan pendukung capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD dari Boyolali maupun dari luar kota.

Baca Juga :

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya