Israel Terus Bantai Penduduk Gaza, Warga Palestina yang Gugur Tembus 39.000 Jiwa
GAZA, iNews.id – Warga sipil Palestina yang gugur akibat serangan brutal Israel yang berpanjangan di Gaza dalam beberapa bulan terakhir, kini telah melampaui 39.000 jiwa. Sementara itu hampir 90.000 orang lainnya terluka.
Kementerian Kesehatan Gaza dalam pernyataannya mengungkapkan, terdapat 37 warga Palestina yang dibunuh Israel di wilayah kantong itu dalam tempo 24 jam hingga Senin (22/7/2024). Sementara itu, sebanyak 120 orang lainnya terluka dalam periode waktu yang sama.
“Total korban tewas warga Palestina akibat serangan Israel sejak 7 Oktober (2023) telah meningkat menjadi 39.006 korban jiwa, dengan tambahan 89.818 orang menderita luka-luka. Mayoritas korbannya adalah perempuan dan anak-anak,” ungkap kementerian itu seperti dilansir kantor berita Palestina, WAFA, Senin.
Menurut media tersebut, tim ambulans dan penyelamat masih belum dapat menjangkau banyak korban dan mayat yang terperangkap di bawah reruntuhan atau tersebar di jalan-jalan di Jalur Gaza. Pasalnya, pasukan pendudukan Israel terus menghalangi pergerakan tim ambulans dan pertahanan sipil Gaza untuk mengevakuasi para korban.
Sebagian besar infrastruktur kesehatan di Gaza telah hancur akibat serangan militer Israel yang telah berlangsung selama lebih dari sembilan bulan. Perang besar di wilayah kantong Palestina itu bermula sejak 7 Oktober lalu, tatkala para pejuang Hamas melancarkan Operasi Banjir al-Aqsa di Israel Selatan. Lebih dari 1.200 orang Israel mati pada waktu itu. Sementara sekira 250 orang lainnya ditawan Hamas.
Menurut Hamas, Operasi Banjir al-Aqsa adalah pembalasan atas kejahatan militer zionis semakin menjadi-jadi di Tepi Barat, Yerusalem, dan Gaza selama bertahun-tahun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar