Pimpinan KPK Perintahkan Rossa Tutup Kuping, Abaikan Saja Cacian Megawati
Ketua sementara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nawawi Pomolango. (Foto:Antara)
Berita Terkini, Eksklusif di WhatsApp Inilah.com
+ Gabung
Ketua KPK Sementara, Nawawi Pomolango tidak ambil pusing dengan cacian Ketua Umum PDIP Megawati yang menantang dan menyelipkan sedikit cacian ketika menyudutkan Penyidik KPK Rossa Purbo Bekti.
Nawawi menegaskan, Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Penyidikan (Sidik) Kasus Harun Masiku, Rossa Purbo Bekti tidak bekerja sendiri dalam menangani perkara DPO yang telah menghilang empat tahun lamanya itu.
"Kasatgas Sidik Rosa itu tidak bekerja secara personal. Yang bersangkutan bekerja atas dasar sprindik yang diperintahkan Pimpinan," kata Nawawi melalui keterangannya kepada wartawan, Jakarta, Selasa (9/7/2024).
Ia meminta penyidik Rossa untuk tutup telinga terhadap cacian kubu partai banteng moncong putih itu, fokus saja dalam penanganan perkara suap PAW Anggota DPR RI 2019-2024 tersebut. Pesan itu, disampaikan Nawawi kepada Rossa melalui Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Rudi Setiawan dan Direktur Penyidikan Asep Guntur Rahayu.
"Saya telah meminta ke Deputi Penindakan (Rudi) dan Direktur Sidik (Asep) agar meminta Kasatgas Rossa tetap melanjutkan kerja-kerjanya sesuai sprindik yang diberikan kepadanya tanpa harus menanggapi segala hal yang bisa mengganggu kerja-kerjanya," tutur Nawawi
Nawawi menekankan, Alexander Marwata, Johanis Tanak, Nurul Ghufron dan dirinya bertanggung jawab atas kerja penyidik dalam pengusutan kasus Harun Masiku "Kami Pimpinan yang bertanggung jawab atas kerja-kerja para kasatgas sidik," katanya.
Diketahui, Megawati turut buka suara soal pemeriksaan yang dilakukan KPK, terhadap sekjennya Hasto Kristiyanto berkaitan dengan kasus suap mantan caleg PDIP Harun Masiku. Awalnya, ia menantang Hasto untuk berani menghadapi pemeriksaan KPK. Terlebih, dirinya sudah pernah tiga kali diperiksa oleh kepolisian.
Saya bilang sama Hasto, 'lu berani datang enggak, To? Masa kalah sama aku, aku saja sudah sampai tiga kali (diperiksa polisi)," ucap Megawati di Sekolah Partai DPP PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (5/7/2024).
Presiden ke-5 RI ini juga bertanya pada Hasto siapa nama penyidik KPK yang memeriksanya. Hasto pun menjawab AKBP Rossa Purba.
"Ibu bilang yang manggil Hasto namanya AKBP Rossa. Tulis tuh. Alay, berani nulis tuh, gue angkat tangan sama wartawan. Enak saja, memang siapa dia (Rossa)?," tegasnya.
Megawati bahkan tak takut dan menantang AKBP Rossa untuk memanggilnya ke KPK. "Gile, saya berani, kalau umpamanya suruh datang (ke KPK). Sini Rossa suruh datang hadapi aku," ujar Megawati.
Bila ia dipanggil oleh KPK nanti, dirinya juga akan memanggil seluruh ahli hukum untuk bergabung bersamanya. "Nanti pasti kalau sudah kedengaran ini beritanya, sudah bla, bla, terus pasti gimana cara manggil Bu Mega? Ya, gue panggil seluruh ahli hukum, mau ikut saya? Enak saja yang korupsi didiemin terus," tutur dia.
Komentar
Posting Komentar