Airlangga Makan Malam di IKN usai Mundur dari Ketum Golkar, Duduk Samping Jokowi - Bagian All
JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian Airlangga Hartarto ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, usai menyatakan mundur dari ketua umum (ketum) Partai Golkar, Minggu (11/8/2024). Dia menghadiri makan malam bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan sejumlah menteri lain.
Dalam foto yang diunggah Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani di Instagram, tampak Airlangga duduk di samping Jokowi. Dia terlihat menyantap hidangan yang disuguhkan.
"Presiden @jokowi dan Wapres @kyai_marufamin bersama Presiden terpilih @prabowo dan Opung @luhut.pandjaitan dan Menko @airlanggahartarto_official sedang menikmati bakso," tulis Sri Mulyani pada keterangan unggahan akun Instagram @sminrawati, Senin (11/8/2024).
Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia membenarkan Airlangga terbang ke IKN usai menyatakan mundur dari ketum.
"Ada dinner Pak Presiden, Pak Jokowi mengundang semua anggota kabinet kalau enggak salah," kata Doli kepada wartawan, Minggu (11/8/2024).
Makan malam bersama Jokowi, kata dia, sekaligus dalam rangka agenda rapat kabinet perdana di IKN, Senin (12/8/2024) besok. Dia mengatakan ada sederet gubernur juga ikut hadir.
"Jadi (sekaligus) persiapan untuk rapat kabinet besok di IKN," ujarnya.
Diketahui, Airlangga Hartarto mengundurkan diri dari ketum Golkar. Hal itu disampaikan Airlangga dalam video yang diterima iNews, Minggu (11/8/2024).
Dia menyatakan keputusan mundur untuk menjaga keutuhan Golkar demi memastikan stabilitas transisi pemerintahan yang akan terjadi dalam waktu dekat.
"Maka dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, serta atas petunjuk Tuhan yang Maha Besar, maka dengan dengan ini saya menyatakan pengunduran diri sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar," ujar Airlangga.
Dia mengatakan pengunduran dirinya terhitung sejak Sabtu (10/8/2024) malam. Selanjutnya, kata Airlangga, DPP Golkar segera menyiapkan mekanisme organisasi sesuai dengan ketentuan AD/ART yang berlaku.
"Semua proses ini akan dilakukan dengan damai, tertib, dan dengan menjunjung tinggi marwah Partai Golkar," kata Airlangga.
Komentar
Posting Komentar