Barang Haram Ditemukan di Tas Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman, Tak Sempat Dibawa saat Kabur - TVone

 

Barang Haram Ditemukan di Tas Tersangka Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan di Padang Pariaman, Tak Sempat Dibawa saat Kabur

Jakarta, tvOnenews.com - Barang haram ditemukan di tas tersangka pembunuh gadis penjual gorengan di Padang Pariaman

Adapun tersangka pembunuh gadis penjual gorengan itu disebut-sebut bernama Indra Septiarman (IS). IS belum tertangkap meskipun dia telah ditetapkan sebagai tersangka. 

Pasalnya, IS cukup lihai melarikan diri dan mengetahui medan. 

Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman Iptu AA Reggy mengatakan pihaknya berhasil membongkar tas yang diduga milik IS. 

Pihaknya menemukan tas tersebut saat melakukan pengejaran di kawasan Guguak, 2x11 Enam Lingkung, Padang Pariaman pada Minggu (15/9/2024).

Pencarian tersangka pembunuh gadis penjual gorengan di Padang Pariaman
Sumber :
  • Andri Saputra-tvOne

Isi tas tersebut bermacam-macam. Namun, yang paling mengejutkan adalah ditemukannya barang haram berupa sabu dan alat hisap sabu.

"Di dalam tas tersebut ada perlengkapan pribadi tersangka seperti pakaian, alat tidur, dompet hingga sabu dan alat hisap sabu siap pakai," kata Reggy dikutip pada Selasa (17/9/2024). 

Reggy menduga tas IS yang berisi perlengkapan pribadinya itu tidak sempat dibawa saat kabur menghindari kejaran polisi. Meski demikian, polisi masih terus melakukan pengejaran. 

Sebelumnya diberitakan, IS menjadi tersangka kasus pembunuhan gadis penjual gorengan berinisial NK (18).

Mulanya pada Jumat (6/9/2024) NK dinyatakan hilang pada malam hari setelah dia berkeliling berjualan gorengan dagangannya. 

Akan tetapi, dia tak kembali ke rumah hingga pada Minggu (8/9/2024) sebuah kabar menggemparkan beredar yang menyebutkan jika NK ditemukan sudah tewas. 

NK ditemukan dalam keadaan tewas terkubur semak-semak dan dedaunan. Pakaiannya pun tak utuh seperti sedia kala.

Dugaan pembunuhan pun mencuat hingga bukti-bukti pun mengarah ke sosok IS. Adapun IS merupakan warga Padang Pariaman juga. 

Terpisah, Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir menyebut pihaknya sudah menyisir sejumlah lokasi yang dicurigai. Penyisiran ini juga melibatkan masyarakat. 

"Kami masih melakukan pengejaran. Kami mohon masyarakat bisa bersabar. Mohon doa dan dukungannya semoga pelaku bisa kami amankan," harapnya. (nsi)

Loading video

Baca Juga

Komentar