Pertahanan Amerika Kebobolan, Pesawat Nirawak Misterius Berhasil Menyusup ke Sarang F-22 Raptor - Zona Jakarta
Pertahanan Amerika Kebobolan, Pesawat Nirawak Misterius Berhasil Menyusup ke Sarang F-22 Raptor - Zona Jakarta
ZONAJAKARTA.COM - Pertahanan udara Amerika Serikat (AS) benar-benar kecologan, setelah pesawat nirawak misterius mampu menyusup ke markas pesawat F-22 Raptors.
Apalagi, pesawat tak berawak itu mampu masuk ke wilayah pangkalan F-22 Raptors berkali-kali selama 17 hari.
Ini belum pernah terjadi sebelumnya.
Menurut Wall Street Journal, insiden itu dilaporkan personel militer AS kepada pimpinannya.
Ia melihat armada pesawat nirawak tak dikenal melanggar wilayah udara terbatas di Pangkalan Angkatan Udara Langley di sepanjang pantai Virginia.
Peristiwa terebut terjadi beberapa malam di bulan Desember 2023, dan kembali ramai dibicarakan karena belum banyak jawaban yang memuaskan.
Menurut laporan seorang pejabat pangkalan tersebut kepada Jenderal Angkatan Udara AS Mark Kelly, pesawat nirawak mulai tiba sekitar 45 menit hingga satu jam setelah matahari terbenam setiap hari.
BACA JUGA: Didesain Sebagai Pasukan Elit, 2 Anggota Navy SEAL Tewas Secara Sepele karena Kesalahan Remeh
Jenderal Mark Kelly pun langsung melakukan kunjungan ke pangkalan penting itu.
Kelly melaporkan, pesawat nirawak pertama yang dia amati panjangnya sekitar 20 kaki.
Pesawat itu terbang lebih dari 100 mil per jam dan melayang antara 3.000 sampai 4.000 kaki di udara.
Tak lama kemudian, belasan atau lebih pesawat tanpa awak terbang di atas Teluk Chesapeake menuju Norfolk, Virginia.
Pesawat-pesawat nirawak itu melalui suatu ruang dengan pemandangan Pangkalan Angkatan Laut Norfolk.
Norfolk merupakan pelabuhan angkatan laut terbesar di dunia dan markas bagi SEAL Team Six Angkatan Laut AS.
Pangkalan Angkatan Udara Langley secara resmi merupakan bagian dari Pangkalan Gabungan Langley-Eustis yang juga mencakup instalasi Fort Eustis milik Angkatan Darat AS.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Komentar
Posting Komentar