Negara Barat Panik! Presiden Iran Mendadak Temui Putin, Ada Apa? - CNBC Indonesia

 Dunia Internasional, 

Negara Barat Panik! Presiden Iran Mendadak Temui Putin, Ada Apa?

Reuters, CNBC Indonesia
Sabtu, 18/01/2025 13:39 WIB

Presiden Rusia Putin dan Presiden Iran Pezeshkian bertemu di Moskow. Apa saja yang dibahas dalam pertemuan itu?

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Iran Masoud Pezeshkian berjabat tangan saat bertemu di Moskow, Rusia, 17 Januari 2025. (REUTERS/Evgenia Novozhenina/Pool)
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Iran, Masoud Pezeshkian, mengadakan pembicaraan di Moskow pada Jumat (17/1/2025) menjelang penandatanganan perjanjian kemitraan strategis yang mencakup kerja sama pertahanan erat, memicu kekhawatiran Barat. (REUTERS/Evgenia Novozhenina/Pool)
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Iran Masoud Pezeshkian berjabat tangan saat bertemu di Moskow, Rusia, 17 Januari 2025. (REUTERS/Evgenia Novozhenina/Pool)
Putin menyambut Pezeshkian di ruang megah Kremlin, duduk di meja berhias dengan bendera kedua negara di sisinya. (REUTERS/Evgenia Novozhenina/Pool)
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Iran Masoud Pezeshkian berjabat tangan saat bertemu di Moskow, Rusia, 17 Januari 2025. (REUTERS/Evgenia Novozhenina/Pool)
"Kami akan membahas semua aspek kerja sama dan menandatangani perjanjian kemitraan strategis yang komprehensif," ujar Putin. Ia menambahkan, "Kami telah lama mengerjakannya, dan saya senang pekerjaan ini selesai," seraya menyebut perjanjian itu akan memperkuat hubungan perdagangan dan ekonomi. (REUTERS/Evgenia Novozhenina/Pool)
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Iran Masoud Pezeshkian berjabat tangan saat bertemu di Moskow, Rusia, 17 Januari 2025. (REUTERS/Evgenia Novozhenina/Pool)
Presiden Iran, Masoud Pezeshkian, mengatakan kepada Putin bahwa ia yakin kedua negara dapat menyepakati proyek konstruksi lanjutan di lokasi pembangkit listrik tenaga nuklir di Iran. (REUTERS/Evgenia Novozhenina/Pool)
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Iran Masoud Pezeshkian berjabat tangan saat bertemu di Moskow, Rusia, 17 Januari 2025. (REUTERS/Evgenia Novozhenina/Pool)
Rusia membangun pembangkit listrik tenaga nuklir pertama Iran di Bushehr yang beroperasi sejak 2013 dan menandatangani kontrak pada tahun berikutnya untuk membangun dua reaktor tambahan. (REUTERS/Evgenia Novozhenina/Pool)
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Iran Masoud Pezeshkian berjabat tangan saat bertemu di Moskow, Rusia, 17 Januari 2025. (REUTERS/Evgenia Novozhenina/Pool)
Kunjungan Pezeshkian ke Moskow terjadi saat pengaruh Iran di Timur Tengah melemah. Pemberontak Islam merebut kekuasaan di Suriah, mengusir sekutu Bashar al-Assad, sementara Hamas yang didukung Iran menghadapi serangan Israel di Gaza. Selain itu, Israel juga berhasil merusak kekuatan Hizbullah yang didukung Teheran di Lebanon. (REUTERS/Evgenia Novozhenina/Pool)
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Iran Masoud Pezeshkian berjabat tangan saat bertemu di Moskow, Rusia, 17 Januari 2025. (REUTERS/Evgenia Novozhenina/Pool)
Pezeshkian, yang sebelumnya mengadakan pembicaraan dengan Perdana Menteri Rusia Mikhail Mishustin sebelum bertemu Putin, datang ke Moskow bersama menteri perminyakannya. Sanksi Barat terhadap sektor tersebut dan cara-cara untuk menghindarinya kemungkinan akan menjadi salah satu topik yang dibahas. (REUTERS/Evgenia Novozhenina/Pool)

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya 

Artikel populer - Google Berita