Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured Pilihan

    Petani Cabai Rawit Alami Gagal Panen Akibat Cuaca Ekstrem | tempo.co

    2 min read

     

    Petani Cabai Rawit Alami Gagal Panen Akibat Cuaca Ekstrem | tempo.co

    Image of Tempo
    Perbesar
    Foto 1 dari 6

    Tanaman cabai rawit gagal panen di Desa Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 12 Januari 2025. Tanaman cabai rawit terkena dampak cuaca ekstrim antara panas menyengat, hujan lebat, dan serangan penyakit yang menyebabkan cabai kering, rontok, dan pohonnya kerdil. Minimnya hasil panen membuat harga cabai rawit di kebun naik jadi Rp 85.000 per kilogram sedangkan di pasar mencapai Rp 100.000 per kilogram. TEMPO/Prima Mulia

    Image of Tempo
    Perbesar
    Foto 2 dari 6

    Tanaman cabai rawit gagal panen di Desa Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 12 Januari 2025. TEMPO/Prima Mulia

    Image of Tempo
    Perbesar
    Foto 3 dari 6

    Yuyun, 50 tahun, menyemprot obat di kebun tanaman cabai rawit yang tumbuh kerdil di Desa Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 12 Januari 2025. TEMPO/Prima Mulia

    Image of Tempo
    Perbesar
    Foto 4 dari 6

    Tanaman cabai rawit gagal panen di Desa Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 12 Januari 2025. TEMPO/Prima Mulia

    Image of Tempo
    Perbesar
    Foto 5 dari 6

    Yuyun, 50 tahun, menyemprot obat di kebun tanaman cabai rawit yang tumbuh kerdil di Desa Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 12 Januari 2025. TEMPO/Prima Mulia

    Image of Tempo
    Perbesar
    Foto 6 dari 6

    Petani memetik cabai rawit di kebun tanaman cabai rawit yang tumbuh kerdil di Desa Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 12 Januari 2025. TEMPO/Prima Mulia

    Komentar
    Additional JS