Tinjau Dapur Program Makan Bergizi Gratis di Kota Depok, Gubernur Lemhannas Jamin Makanan Higienis - News Liputan6
Kesehatan,
Tinjau Dapur Program Makan Bergizi Gratis di Kota Depok, Gubernur Lemhannas Jamin Makanan Higienis - News Liputan6
Gubernur Lemhannas TB Ace Hasan Syadzily meninjau salah satu dapur Program Makan Bergizi Gratis (Program MBG) di Kota Depok, Jawa Barat pada hari ini, Senin (6/1/2024).
diperbarui 06 Jan 2025, 13:35 WIBDiterbitkan 06 Jan 2025, 13:35 WIB
Gubernur Lemhannas TB Ace Hasan Syadzily meninjau salah satu dapur Program Makan Bergizi Gratis (Program MBG) di Kota Depok, Jawa Barat pada hari ini, Senin (6/1/2024). (Liputan6.com/Ady Anugrahadi)
Liputan6.com, Jakarta - Staf Khusus Kepala Komunikasi Kepresidenan atau Presidential Communication Office/PCO Hafizhul Mizan bersama Gubernur Lembaga Ketahanan Nasional (Gubernur Lemhannas) TB Ace Hasan Syadzily meninjau salah satu dapur Program Makan Bergizi Gratis (Program MBG) yang terletak di Kota Depok, Jawa Barat pada hari ini, Senin (6/1/2024).
Dapur tersebut melayani kebutuhan makan bergizi. Total, ada lima dapur yang akan bertanggungjawab untuk mempersiapkan sekitar 3.000 porsi makanan per-hari bagi anak-anak mulai dari PAUD hingga SMA.
Dalam kesempatan itu, Gubernur Lemhanas TB Ace Hasan Syadzily menjamin setiap makanan dikelola dengan sangat higienis dan memenuhi standar yang telah ditetapkan oleh Badan Gizi Nasional (BGN).
"Setiap dapur sendiri kita lihat dan kita saksikan sendiri tadi ada ahli gizi yang memeriksa kandungan dari setiap porsi yang nanti akan dibagikan kepada anak-anak. Dan juga kita bisa melihat setiap porsi yang diberikan berbeda-beda walaupun kandungan gizinya sama," ujar TB Ace Hasan Syadzily di lokasi, Senin (6/1/2024).
"Jadi porsi yang diberikan tentu tergantung dari kebutuhan, kecukupan gizi bagi setiap usia anak-anak yang diberikan dalam makan bergizi ini. Untuk di dapur Kebayunan ini, dari 5 dapur ini melayani sekitar 39 sekolah baik PAUD, SD, SMP, maupun SMA," imbuh dia.
Ace menegaskan, program Program Makan Bergizi Gratis (Program MBG) sebagai upaya pemerintah dalam memastikan sumber daya manusia Indonesia, khususnya anak-anak, memperoleh gizi yang memadai untuk mendukung tumbuh kembang anak-anak Indonesia sehat, cerdas, dan fokus dalam belajar.
"Jadi tentu program ini merupakan program yang sangat-sangat positif sebagai bentuk tanggungjawab negara dan ini merupakan hari yang sangat bersejarah di mana negara hadir memberikan satu inter-investasi bagi kualitas sumber daya manusia Indonesia menuju Indonesia Emas 2045," terang dia.
"Dan makanan bergizi ini adalah merupakan fondasi bagi tumbuh kembangnya anak menjadi anak yang kuat, memiliki kecerdasan dan tentu anak-anak Indonesia bisa fokus untuk belajar. Tidak ada lagi rasa lapar pada saat mengikuti pelajaran," sambung Ace Hasan.
Dimulai Secara Bertahap
Gubernur Lemhannas TB Ace Hasan Syadzily meninjau salah satu dapur Program Makan Bergizi Gratis (Program MBG) di Kota Depok, Jawa Barat pada hari ini, Senin (6/1/2024). (Liputan6.com/Ady Anugrahadi)
Ace Hasan mengatakan, program makan bergizi gratis dimulai secara bertahap di 26 provinsi, dan diharapkan dapat menjangkau seluruh anak-anak Indonesia dalam waktu dekat. Selain untuk anak-anak, program ini juga menyasar ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.
"Tadi saya tanya kepada pengelola bahwa program ini bukan hanya untuk anak-anak tetapi juga untuk ibu-ibu yang hamil, ibu menyusui dan juga bagi para balita. Tentu kita pastikan terutama contoh di kampung Kebayunan Tapos prosesnya sudah berjalan dengan baik," papar dia.
Dalam kesempatan itu, Ace juga menyoroti dampak positif dari program ini terhadap ekonomi warga setempat. Bukan tanpa sebab, setidaknya 46 warga sekitar yang diberdayakan yang tentunya memberikan dampak ekonomi yang positif di daerah tersebut.
"Satu hal yang bisa kita saksikan dari proses dapur hari ini adalah bahwa ini bisa menarik memperkejakan tenaga lokal masyarakat di sini. Setiap dapur itu memperkejakan 46 warga lokal," kata dia.
"Itu artinya adalah bahwa dengan program makan bergizi ini, ini kita harapkan juga mendorong dan menggerakkan ekonomi lokal, termasuk di antaranya adalah penyerapan terhadap tenaga kerja di daerah di mana lokasi dapur itu berada," tandas Ace Hasan.
Menu Makan Bergizi Gratis Berubah dalam 20 Hari
Menu Makan Bergizi Gratis Berubah dalam 20 Hari
SMK Tridharma Kota Gorontalo menjadi salah satu lokasi pelaksanaan Makan Bergizi Gratis di Kota Gorontalo yang dimulai, Senin (6/1/2024). Foto – Nova Diskominfotik (Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)
Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi mengunjungi Sekolah Dasar (SD) Angkasa 05 Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Senin (6/1/2025) pagi.
Kunjungan Budi Arie ini untuk meninjau pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis yang dimulai serentak di sejumlah daerah.
Budi Arie menyebut, pasokan makanan bagi anak SD ini berasal dari Dapur Program Makan Bergizi Gratis Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Halim Perdanakusuma, Jakarta.
"Ini (makanan) berasal dari Dapur Lanud Halim," kata Menkop Budi di lokasi.
Pada hari pertama, kapasitas produksi Dapur Program Makan Bergizi Gratis di Lanud Halim tersebut mencapai 1.500 porsi. Sementara untuk Selasa besok 7 Januari 2025 jumlah makanan yang diproduksi mencapai 3.000 porsi.
"Karena hari ini mulai produksi dan distribusi paket MBG yang ada hari ini 1.500 (paket), besok 3.000 paket," bebernya.
Sementara itu, menu makanan yang tersedia ialah ayam teriyaki, tumis sayur buncis, nasi putih, buah pisang. Menkop Budi menyebut, menu makanan ini akan berubah-ubah setiap 20 hari sekali.
"Menu nya ayam teriyaki, sayur buncis, pisang. Tapi nanti, berganti-ganti, 20 hari sekali baru ganti," ucapnya.
Dia memastikan anggaran program Makanan Bergizi Gratis tetap Rp10.000 per posi. Adapun total anggaran yang ditetapkan senilai R p71 triliun.
"Tetap Rp 10.000 ya," tandasnya.
Infografis Uji Coba dan Daerah Prioritas Program Makan Bergizi Gratis. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)
Komentar
Posting Komentar