Melihat Keunggulan Pesawat Penjaga Langit Blok Ambalat Super Tucano EMB-314 - Viva - Opsiin

Informasi Pilihanku

demo-image

Post Top Ad

demo-image

Melihat Keunggulan Pesawat Penjaga Langit Blok Ambalat Super Tucano EMB-314 - Viva

Share This
Responsive Ads Here

 

Melihat Keunggulan Pesawat Penjaga Langit Blok Ambalat Super Tucano EMB-314

Jumat, 21 Februari 2025 - 12:11 WIB

Jakarta, VIVA – Ambalat atau yang dikenal dengan sebutan Blok Ambalat adalah wilayah perairan Indonesia yang terletak di Laut Sulawesi atau Selat Makassar dan berada di dekat perpanjangan perbatasan darat antara Sabah, Malaysia, dan Kalimantan Utara, Indonesia.

Wilayah perairan yang masuk dalam Alur Laut Kepulauan Indonesia II (ALKI II) itu adalah salah satu perbatasan yang sangat penting bagi Indonesia, karena berbatasan langsung dengan Negeri Jiran, Malaysia. Bahkan, konon Malaysia pernah mengklaim bahwa Blok Ambalat sebagai wilayah perairannya.

Sebagai salah satu titik lokasi yang strategis bagi Indonesia, TNI Angkatan Udara pun menggunakan kekuatan militernya untuk menjaga wilayah Ambalat tersebut dari potensi ancaman yang mungkin terjadi.

Salah satu kekuatan tempur yang dikerahkan untuk menjaga langit Ambalat itu adalah Pesawat EMB-314 Super Tucano.

Pesawat Super Tucano EMB-314 yang memiliki ciri khas bergambar moncong hiu itu bermarkas di Skadron Udara 21 Lanud Abdulrachman Saleh, Malang.

Komandan Skadron Udara 21 Letkol Pnb Sufriadi 'Golbin' Azis Mulyadi mengatakan, pesawat Super Tucano EMB-314 yang dimiliki Skadron Udara 21 memiliki tugas operasi rutin di sejumlah wilayah udara Indonesia. Operasi yang dilakukan mulai bersama jajaran Komando Operasi Udara 2 (Koopsud 2), maupun operasi Mabes TNI yang melibatkan matra lain seperti TNI AD dan TNI AL.

"Operasi-operasinya ada antara lain adalah operasi patroli udara, pengamanan ALKI 2, pengamanan wilayah perbatasan Ambalat, dan ada beberapa operasi-operasi lain lagi," kata Komandan Skadron Udara 21 Letkol Pnb Sufriadi Azis Mulyadi saat ditemui VIVA Militer di Home Base Skadron Udara 21 Lanud Abd. Saleh, Malang, Kamis, 20 Februari 2025.

Hal yang sama juga disampaikan oleh pilot atau penerbang pesawat EMB-314 Super Tucano, Kapten Pnb Anthera Galuh.

Salah satu penerbang tempur TNI AU itu menegaskan, selain melakukan patroli udara, pihaknya juga memiliki kegiatan operasi Pengamanan (PAM) Ambalat yang dilakukan secara rutin bersama kapal perang TNI AL yang juga memiliki tugas patroli di wilayah perairan ALKI II maupun perairan Ambalat.

"Kita juga melaksanakan operasi Ambalat intropability dengan kapal perang TNI AL yang melakukan operasi di perairan Ambalat juga. Salah satunya kita pernah operasi bersama KRI R.E. Martadinata," kata Kapten Pnb. Anthera.

Operasi pengamanan wilayah udara yang dilakukan oleh pesawat tempur Super Tucano EMB-314 yang berada dibawah komando Koopsud II itu memiliki nilai strategis untuk melindungi wilayah udara Indonesia dari pelanggaran atau ancaman keamanan negara, serta melakukan pengawasan udara untuk mendeteksi aktivitas mencurigakan di wilayah perairan Indonesia.

VIVA Militer: Pesawat Super Tucano EMB-314 milik Skadron Udara 21

Photo :
  • Istimewa/Viva Militer

Pesawat Tempur Taktis 'Moncong Hiu' Penghancur Musuh

Untuk diketahui, Pesawat EMB-314 Super Tucano adalah salah satu pesawat taktis tempur yang dimiliki TNI Angkatan Udara. Pesawat tempur yang dikenal dengan sebutan 'Moncong Hiu' itu adalah salah satu alutsista andalan TNI AU yang memiliki daya tempur luar biasa yang mampu membuat lawan gentar.

Super Tucano dikenal sebagai pesawat tempur ringan bermesin Turboprop memiliki kemampuan menempuh operasi jarak jauh karena dilengkapi dengan mesin Hartzell-5 blade dan kemampuan melesat hingga 590 km/jam.

Pesawat ini juga menggunakan sistem avionik MIL-STD-1553 seperti yang digunakan jet tempur AS modern lainnya. Seperti f-16 falcon, F-18 Hornet,  AH-64 Apa he, P-3C Orion,  F-15 Eagle dan F-20 Tigershark.

Pesawat pabrikan Embraer Defense, Brasil memiliki satu baling-baling di moncong atau hidung pesawat itu dikenal sangat lincah bermanuver di udara. TNI AU telah memiliki 16 pesawat tempur taktis buatan Brasil tersebut. Semuanya dioperasikan di Skadron Udara 21, Lanud Abd. Saleh Malang di bawah komando operasi Koopsud II.

Danskadron udara 21 Letkol Pnb Sufriadi menjelaskan, sebagai pesawat perang antigerilya, Super Tucano memiliki kelebihan tersendiri dalam manuver di wilayah perbukitan.

"Pesawat Super Tucano ini sebenarnya pesawat kontrainsurgensi, jadi pesawat tempur yang memiliki low speed, sehingga dia mampu bermanuver lincah di pegunungan, di hutan, dan sebagainya," kata Letkol Sufriadi.

"Jadi dibutuhkan memang low speed sehingga pada saat kita melaksanakan operasi atau penyerangan terhadap suatu sasaran, tidak membutuhkan waktu lama lagi, sehingga kita bisa kembali lagi ke situ (sasaran). Jadi tidak perlu memerlukan wilayah yang luas dan tentunya untuk efektivitas pelaksanaan penyerangan," tambahnya.

Terkait dengan persenjataan, Pesawat Super Tucano EMB-314 diperkuat dengan senjata mesin dan dapat membawa beberapa rudal atau bom penghancur pesawat musuh.


Viral video TNI AU cuci  jet tempur F16 secara manual

Pesawat Tempur F16 Dicuci Manual, TNI AU: Metode Pencucian Bagian dari Prosedur yang Teruji

Merespons kehebohan yang terjadi, pihak TNI AU memberikan penjelasan resmi terkait metode pencucian pesawat tempur mereka.

img_title

VIVA.co.id

21 Februari 2025

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Post Bottom Ad

Pages