Dunia Internasional,
Prabowo Bertemu Erdogan di Jakarta pada 12 Februari, Perkuat Kerja Sama Bilateral - Bagian All
![](https://img.inews.co.id/media/600/files/inews_new/2024/07/31/menhan_prabowo_subianto_bersama_presiden_erdogan.jpg)
JAKARTA, iNews.id - Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan bertemu Presiden Turki Recep Tayyip ErdoÄŸan di Jakarta pada 12 Februari mendatang. Pertemuan tersebut dalam rangka memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara.
Hal ini disampaikan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Bakrie yang lebih dulu menjalin pertemuan Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Turki, Achmad Rizal Purnama di Jakarta, Sabtu (8/2/2025).
"Terima kasih pak Dubes Turki atas kunjungannya, luar biasa, bahwa nanti hari Rabu (12 Februari) akan ada state visiy dari Presdien Erdogan, yang sangat karismatik, dan juga terkenal berhubungan baik dengan Presiden Prabowo," ucap Anin, sapaan akrabnya, usai menggelar pertemuan di Jakarta.
Anin menilai, Indonesia dan Turki sebagai negara penduduk muslim yang besar di Dunia punya potensi besar untuk meningkatkan kerjasa di berbagai bidang. Mulai dari perdagangan, industri di sektor manufaktur, kesehatan, energi, hingga pertahanan.
"Relasi antara Indonesia dan Turki ini luar biasa potensinya kedepan, dua negara muslim besar di Dunia, dua-duanya negara G20. Kadin melihat banyak sekali kerja sama yang bisa dilakukan, di sektor manufaktur, kesehatan, energi, pertahanan dan lain-lain," katanya.
Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Turki, Achmad Rizal Purnama menjelaskan, pertemuan kedua kepala negara ini tidak hanya membicarakan kepentingan bagi Indonesia dan Turki saja, namun juga kepentingan dunia.
"Pertemuan ini juga dalam rangka 100 tahun hubungan bilateral Indonesia dan Turki yang akan terjadi pada tahun 2050 mendatang. Saat ini hubungan bilateral Indonesia-Turki sudah 75 tahun," katanya.
Rizal optimistis, Indonesia dan Turki akan menjadi dua negara dengan perekonomian terbesar di Dunia. Indonesia diperkirakan bakal menjadi fourth largest economic in the world, dan Turki menjadi tenth largest economic in the world.
"Kami optimis kedua negara akan memimpin dunia pada tahun 2050, ini akan dipersiapkan oleh Presiden Prabowo dan Presiden Erdogan pada pertemuannya nanti pada tanggal 12 Februari," ucapnya.
Komentar
Posting Komentar