Rata-Rata Pendapatan Warga RI Naik Jadi Rp78,62 Juta per Tahun Meski Ekonomi Melambat - IDX Channel

 

Rata-Rata Pendapatan Warga RI Naik Jadi Rp78,62 Juta per Tahun Meski Ekonomi Melambat - Bagian all

Rata-rata pendapatan masyarakat Indonesia pada 2024 meningkat dibandingkan 2023. Hal itu tercermin dari PDB per Kapita Indonesia pada 2024 mencapai Rp78,6 juta.

Rata-Rata Pendapatan Warga RI Naik Jadi Rp78,62 Juta per Tahun Meski Ekonomi Melambat. (Foto: MNC Media)

Rata-Rata Pendapatan Warga RI Naik Jadi Rp78,62 Juta per Tahun Meski Ekonomi Melambat. (Foto: MNC Media)

IDXChannel – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat rata-rata pendapatan masyarakat Indonesia pada 2024 meningkat dibandingkan 2023. Hal itu tercermin dari PDB per Kapita Indonesia pada 2024 mencapai Rp78,6 juta atau USD 4.960,3 per tahun.

Angka tersebut naik Rp3,6 juta dari PDB per Kapita pada 2023 sebesar Rp75 kita atau USD4.919,7 per tahun. Sementara pada 2022, PDB per Kapita Indonesia sebesar Rp71 juta atau USD4,785 per tahun.

Jika dirata-rata, PDB per Kapita per bulannya mencapai Rp6,55 juta pada 2024. Angka tersebut meningkat Rp300 ribu dari rata-rata PDB per Kapita per bulan pada 2023 sebesar Rp6,25 juta.

Peningkatan PDB per Kapita meningkat di saat ekonomi Indonesia tumbuh 5,03 persen pada 2024, melambat dibandingkan capaian pada 2023 sebesar 5,05 persen.

Plt. Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2024 dihitung berdasarkan akumulasi dari kuartal I hingga kuartal IV.

"Secara akumulatif atau c to c ekonomi Indonesia pada 2024 tumbuh sebesar 5,03 persen," kata Amalia dalam Rilis Berita Resmi Statistik BPS, Rabu (5/2/2025).

Sementara itu, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan IV-2024 bila dibandingkan dengan triwulan IV-2023 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,02 persen. “Bila dibandingkan triwulan III-2024 atau secara q to q, ekonomi Indonesia tumbuh sebesar 0,53 persen," kata Amalia.

Menurut Amalia, pertumbuhan ekonomi Indonesia yang sebesar 0,53 persen pada kuartal IV-2024 sejalan dengan pola musiman yang terjadi pada tahun-tahun sebelumnya, di mana pertumbuhan ekonomi pada kuartal IV cenderung lebih rendah dibandingkan dengan kuartal III.

(Febrina Ratna Iskana)

Baca Juga

Komentar

 Pusatin Informasi 


 Postingan Lainnya 

Artikel populer - Google Berita