Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured

    11 Rangkaian Kereta Commuter Impor dari China Datang Bertahap Mulai Awal 2025 - Simdonews

    8 min read

     

    11 Rangkaian Kereta Commuter Impor dari China Datang Bertahap Mulai Awal 2025

    logo-apps-sindo

    Makin mudah baca berita nasional dan internasional.

    Kamis, 30 Januari 2025 - 18:47 WIB

    11 Rangkaian Kereta...

    PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) memastikan 11 rangkaian KRL Commuter asal produsen China, CRRC Qingdao Sifang Co., Ltd, didatangkan secara bertahap sepanjang semester 1/2025. Foto/Dok

    A A A

    JAKARTA 

    - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) atau

    KAI Commuter 

    memastikan 11 rangkaian (trainset) kereta api asal produsen

    China 

    , CRRC Qingdao Sifang Co., Ltd, didatangkan secara bertahap sepanjang semester 1/2025.


    BI Tegaskan Peran Penting Pekerja Migran Indonesia untuk Dorong Perekonomian

    Direktur Utama KCI, Asdo Artriviyanto mengatakan, proses pengiriman mulai dilakukan di awal 2025. Dimana, pada tahap pertama CRRC menyuplai satu trainset. Kemudian dua rangkaian didatangkan setiap bulan selama semester I/2025.

    Bukan Jepang, KAI Commuter Resmi Impor KRL Baru dari China Rp783 Miliar

    “Dan sesuai dengan time delivery ini akan selesai di bulan Juni, artinya semester I akan datang. Jadi di awal tahun ini ada satu trainset, kemudian setiap bulan akan datang dua trainset, dua trainset, dua trainset, terus sampai 11 trainset,” ujar Asdo saat konferensi pers di Stasiun Juanda, Jakarta Pusat, Kamis (30/1/2025).

    Menurutnya, impor rangkaian kereta commuter line perlu dilakukan untuk memenuhi kebutuhan penumpang. Pasalnya, jumlah orang yang menggunakan moda transportasi ini terus membludak, namun kapasitas angkut mulai terbatas.

    “Inilah yang mungkin memberikan sedikit jawaban untuk pelanggan kita ya. Kenapa kita kejar manufaktur yang bisa cepat me-deliver, karena apa? sudah pernah kami sampaikan juga di tahun lalu bahwa kritis ya,” paparnya.

    Adapun titik kritis kapasitas commuter line atau KRL Jabodetabek mulai terjadi di semester II/2024 dan diperkirakan terjadi hingga periode yang sama tahun ini. “Titik kritis kita itu ada di semester II/2024 dan semester I/2025,” beber dia.

    Asdo mengaku, kondisi penumpang KRL Jabodetabek berbanding terbalik dengan jumlah rangkaian kereta yang ada saat ini. Dimana volume orang kian melonjak, tetapi fasilitas yang tersedia masih terbatas. Kondisi tersebut membuat penumpang saling berdesak-desakan.

    Impor Kereta Bekas Ditolak, KAI Commuter Bakal Datangkan 3 Trainset KRL Baru di 2024

    “Dan ini fenomena yang ada di lapangan sudah membuktikan bahwa rangkaian kami semakin berkurang, penumpang semakin berdesakan, dan inilah mungkin menjadi jawaban untuk memenuhi kebutuhan di semester I,” beber dia.

    (akr)

    wa-channel

    Follow WhatsApp Channel SINDOnews untuk Berita Terbaru Setiap Hari

    Follow

    Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com,

    Klik Disini 

    untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!

    Infografis

    AS Kalah dari China...

    AS Kalah dari China dalam Persaingan Membangun Kapal Perang

    Indonesia Bukan Lagi...

    6 menit yang lalu

    Emas Terus Cetak Rekor,...

    40 menit yang lalu

    AS dan Greenland Menyimpan...

    45 menit yang lalu

    Contact Center Perusahaan...

    53 menit yang lalu

    Waroeng Tani, Bukti...

    2 jam yang lalu

    100 Tahun Jaringan KRL,...

    2 jam yang lalu

    Komentar
    Additional JS