Tahun Ajaran 2025, Pemerintah Siapkan 53 Sekolah Rakyat - Beritasatu - Opsiin

Informasi Pilihanku

demo-image
demo-image

Tahun Ajaran 2025, Pemerintah Siapkan 53 Sekolah Rakyat - Beritasatu

Share This
Responsive Ads Here

 

Tahun Ajaran 2025, Pemerintah Siapkan 53 Sekolah Rakyat

1744615894-1366x768

Jakarta, Beritasatu.com - Pemerintah menargetkan sebanyak 53 sekolah rakyat akan mulai beroperasi pada tahun ajaran baru Juni 2025. Persiapan tersebut dibahas dalam rapat koordinasi yang dipimpin Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi, bersama Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Menteri PU Dody Hanggodo, serta jajaran Direksi BUMN Karya, di kantor Kementerian PU, Senin (14/4/2025).

ADVERTISEMENT

"Insyaallah, persiapan pembukaan sekolah rakyat akan terealisasi pada bulan Juni 2025 di sekitar 53 titik lokasi," ujar Prasetyo.

Sekolah-sekolah ini akan memanfaatkan bangunan eksisting milik Kementerian Sosial, pemerintah provinsi, maupun kabupaten/kota. Meski demikian, bangunan tersebut membutuhkan renovasi dan penambahan fasilitas agar memenuhi standar sarana pendidikan.

“BUMN akan bertugas merenovasi aset-aset yang tersedia. Selain itu, beberapa sekolah baru akan dibangun di lokasi usulan pemerintah daerah,” tambah Prasetyo.

Pemerintah memprioritaskan pembangunan sekolah rakyat di wilayah dengan tingkat kemiskinan tinggi, terutama kantong-kantong kemiskinan ekstrem di Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Jawa Timur.

Secara keseluruhan, pada tahun ajaran 2025 pemerintah menargetkan pembangunan 200 sekolah rakyat. Dari jumlah tersebut, 53 sekolah memanfaatkan bangunan yang ada, sementara 147 sekolah lainnya akan dibangun baru.

Namun, Prasetyo menegaskan realisasi target ini masih bergantung pada proses penghitungan detail, termasuk kesiapan infrastruktur, lahan, dan jumlah calon peserta didik.

“Kami ingin menyediakan pendidikan yang mudah diakses oleh semua kalangan, khususnya untuk memutus rantai kemiskinan. Tapi pendekatan kepada keluarga juga penting agar anak-anak mereka mau bersekolah,” jelasnya.

Pemerintah memastikan anggaran untuk pembangunan sekolah rakyat telah disiapkan. Meski begitu, setiap lokasi tetap membutuhkan perencanaan matang, karena masing-masing memiliki karakteristik berbeda.

“Kami ingin semua direncanakan secara baik dan detail. Karena itu, hari ini kami berkumpul untuk memperbarui data dan mengecek kesiapan tiap titik,” pungkas Prasetyo terkait sekolah rakyat.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News

Ikuti yang terbaru di WhatsApp Channel Beritasatu

Comment Using!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Arenanews

Berbagi Informasi

Media Informasi

Opsiinfo9

Post Bottom Ad

Pages