Skip to main content
728

5 Negara Tujuan Ekspor Terbesar PT Sritex Sebelum Akhirnya Bangkrut | Sindonews

 

5 Negara Tujuan Ekspor Terbesar PT Sritex Sebelum Akhirnya Bangkrut | Halaman Lengkap

Sritex kini menghadapi masa sulit setelah dinyatakan bangkrut pada 1 Maret 2025. FOTO/dok.SindoNews

JAKARTA 

- PT Sri Rejeki Isman Tbk (Sritex), salah satu produsen tekstil terbesar di Asia Tenggara, kini menghadapi masa sulit setelah dinyatakan bangkrut pada 1 Maret 2025. Meski demikian, perusahaan ini sebelumnya memiliki jaringan ekspor yang luas ke berbagai negara di dunia.

Amerika Serikat (AS) menjadi salah satu pasar ekspor utama Sritex. Produk tekstil unggulan seperti benang (yarn), kain jadi (finished product), dan pakaian jadi (garment) banyak dipasarkan ke negara ini. Amerika Serikat dikenal sebagai pasar dengan permintaan tinggi terhadap produk tekstil berkualitas.

Swedia menempati posisi kedua sebagai pembeli terbesar produk Sritex, dengan nilai pembelian mencapai sekitar USD611 ribu. Negara ini mengimpor berbagai produk tekstil, termasuk pakaian seragam militer yang menjadi salah satu produk andalan Sritex.

Baca Juga: Profil Komisaris Utama Sritex Iwan Setiawan Lukminto, Pernah Masuk Jajaran Orang Terkaya RI

Mesir menjadi pasar ekspor ketiga dengan nilai pembelian mencapai USD475 ribu. Pasar Mesir cukup potensial untuk produk tekstil, terutama pakaian jadi dan kain jadi yang memiliki permintaan stabil di kawasan Afrika Utara.

Bangladesh juga masuk dalam daftar lima besar pasar ekspor Sritex dengan nilai pembelian USD 351 ribu. Negara ini merupakan salah satu pusat industri tekstil dunia, sehingga menjadi pasar strategis bagi produk tekstil Indonesia.

Jepang melengkapi daftar lima negara tujuan ekspor utama Sritex dengan nilai pembelian sekitar USD 268 ribu. Jepang dikenal sebagai pasar yang menuntut kualitas tinggi dan inovasi dalam produk tekstil.

Selain kelima negara tersebut, Sritex juga mengekspor ke berbagai negara lain seperti Argentina, Brazil, Republik Dominika, Meksiko, Turki, Portugal, Polandia, India, Qatar, Uni Emirat Arab, Korea Selatan, Spanyol, Malaysia, Thailand, dan Jordania. Ekspor Sritex tersebar di lima benua dengan porsi terbesar ke Asia dan Amerika.

Produk unggulan ekspor Sritex meliputi benang, kain jadi, dan pakaian jadi. Benang menjadi produk utama dengan kapasitas pemintalan lebih dari 1,1 juta bal per tahun menggunakan teknologi tinggi untuk memastikan kualitas dan efisiensi. Kain jadi yang dihasilkan Sritex juga beragam, melalui proses pewarnaan dan pencetakan sesuai permintaan pasar internasional.

Baca Juga: Komut Sritex Iwan Lukminto Ditangkap Kejagung terkait Dugaan Korupsi

Pakaian jadi yang diekspor termasuk seragam militer, korporat, sekolah, serta produk fashion yang dikenal memiliki kualitas bahan tahan lama dan desain yang disesuaikan kebutuhan pelanggan di berbagai negara.

Sritex juga sempat menjajaki pasar ekspor baru ke negara-negara seperti Kamboja, Peru, Australia, Brasil, dan Kosovo untuk memperluas jaringan pasar. Namun, kondisi global yang penuh tantangan, termasuk perang Rusia-Ukraina dan perlambatan ekonomi turut memengaruhi kinerja ekspor perusahaan.

Industri tekstil global saat ini didominasi oleh beberapa negara seperti China, Bangladesh, Vietnam, dan India. China menjadi produsen dan eksportir terbesar dengan pangsa pasar lebih dari 50%, sementara Bangladesh dan Vietnam dikenal dengan biaya produksi rendah dan kualitas produk yang kompetitif.

Produk tekstil yang paling diminati di pasar internasional meliputi pakaian jadi seperti kaos, jaket, gaun, kemudian aksesoris fasyen, dan kain tradisional seperti batik, tenun serta produk home textile seperti sprei dan tirai. Keunikan dan kualitas produk menjadi faktor utama daya saing di pasar global.

Sritex, dengan lini produksi terintegrasi dari serat hingga garmen, pernah menjadi salah satu pilar ekspor tekstil Indonesia. Namun, kebangkrutan yang dialami menjadi peringatan bagi industri tekstil nasional untuk terus beradaptasi menghadapi persaingan global dan tantangan ekonomi.

(nng)

Posting Komentar

0 Komentar

728