10 Negara Bersenjata Nuklir: Amerika, Rusia, China sedangkan Iran Belum Masuk Daftar - Halaman all - TribunNews

 Dunia Internasional,

10 Negara Bersenjata Nuklir: Amerika, Rusia, China sedangkan Iran Belum Masuk Daftar - Halaman all - TribunNews

TRIBUNNEWS.COM - Iran sering dituduh menyembunyikan ambisi nuklir.

Akan tetapi hingga kini, Teheran belum terbukti secara resmi memiliki senjata nuklir operasional.

Program nuklirnya memang berkembang pesat, terutama sejak runtuhnya kesepakatan nuklir JCPOA 2015.

Namun belum ada bukti Iran benar-benar membangun atau menguji senjata nuklir.

Menurut laporan terbaru dari Badan Energi Atom Internasional (IAEA) per Juni 2025, Iran memang memiliki uranium yang cukup untuk membuat satu bom nuklir dalam hitungan minggu.

IAEA menegaskan belum ditemukan indikasi bahwa Iran telah mengkonversi uranium tersebut menjadi senjata atau melakukan uji coba ledakan nuklir.

Iran sendiri berkeras bahwa program nuklirnya hanya untuk tujuan damai, seperti pembangkit listrik dan riset medis.

Dunia internasional—terutama AS dan Israel—tetap memandang aktivitas nuklir Iran sebagai ancaman potensial, apalagi setelah Iran membatasi akses IAEA ke beberapa lokasi penting.

Di sisi lain, terdapat 10 negara yang secara terbuka atau terselubung telah mengembangkan dan menyimpan senjata nuklir.

Lima di antaranya merupakan negara sah menurut Perjanjian Non-Proliferasi Nuklir (NPT), sementara sisanya di luar kerangka tersebut.

Dikutip dari fas.org, un.org, The New York Times, BBC, The Guardian, Times of Israel, NDTV, CNN International, Bulletin of the Atomic Scientists, hingga Arms Control Association, simak daftar 10 negara bersenjata nuklir berikut ini.

Baca juga: H-3 Serangan AS, Citra Satelit Tangkap Aktivitas Mencurigakan di Situs Nuklir Fordow Iran

1. Amerika Serikat

AS adalah negara pertama yang mengembangkan dan menggunakan senjata nuklir pada 1945.

Hingga kini, AS memiliki lebih dari 5.000 hulu ledak nuklir, sekitar 1.800 di antaranya siap digunakan.

Persenjataan ini dapat diluncurkan dari rudal darat, kapal selam, atau pesawat pengebom. AS adalah anggota resmi NPT.

2. Rusia

Sebagai pewaris kekuatan nuklir Uni Soviet, Rusia memiliki ribuan senjata nuklir aktif, termasuk teknologi canggih seperti rudal hipersonik dan drone nuklir bawah laut.

Rusia juga merupakan anggota NPT dan memiliki postur nuklir agresif, termasuk dalam konflik Ukraina.

3. Tiongkok

Tiongkok terus memperluas arsenal nuklirnya dan diperkirakan akan memiliki lebih dari 1.000 hulu ledak pada 2035.

Saat ini, Beijing memiliki sekitar 500 hulu ledak, dengan kemampuan peluncuran dari darat, laut, dan udara. Tiongkok juga anggota NPT.

4. Prancis

Prancis memiliki sekitar 290 senjata nuklir, dengan doktrin pertahanan "penangkal minimum".

Senjata ini diluncurkan melalui kapal selam balistik dan jet tempur Rafale atau Mirage.

Prancis adalah satu-satunya kekuatan nuklir di Uni Eropa dan anggota resmi NPT.

5. Inggris

Senjata nuklir Inggris berjumlah sekitar 225 hulu ledak, dengan sekitar 120 siap digunakan.

Sistem ini sepenuhnya terpasang pada kapal selam kelas Vanguard, dilengkapi rudal Trident II D5.

Inggris menerapkan strategi penangkal terus-menerus (CASD), dan merupakan anggota NPT.

Baca juga: 13 Update Perang Iran-Israel: NASA Deteksi Tanda Panas di Fasilitas Nuklir Iran

6. India

India memiliki sekitar 164 senjata nuklir dan menganut kebijakan "No First Use", meski memperkuat kemampuan peluncuran dari darat, laut, dan udara (nuclear triad).

India belum menandatangani NPT dan melakukan uji coba nuklir pertama pada 1974.

7. Pakistan

Pakistan mengembangkan senjata nuklir sebagai respons terhadap India.

Pakistan kini memiliki sekitar 170–190 hulu ledak. Rudal Shaheen dan Ghaznavi menjadi andalan sebagai pembawa nuklir.

Pakistan juga bukan anggota NPT dan memiliki strategi penangkal agresif.

8. Korea Utara

Korea Utara keluar dari NPT pada 2003 dan telah melakukan enam uji coba nuklir sejak 2006.

Negara ini diperkirakan memiliki 30–40 senjata nuklir, dengan rudal Hwasong-17 yang dapat menjangkau AS sebagai ancaman utamanya.

9. Israel (tidak diakui secara resmi)

Meski tidak pernah mengonfirmasi kepemilikannya, Israel secara luas diyakini memiliki sekitar 90 senjata nuklir.

Sistem peluncurnya mencakup rudal Jericho, kapal selam Dolphin, dan jet tempur F-15/F-35. Israel menjalankan kebijakan "ambigu nuklir" (nuclear opacity).

10. Afrika Selatan (mantan negara nuklir)

Afrika Selatan pernah memiliki 6 bom nuklir, namun secara sukarela membongkar semuanya pada periode 1989–1991.

Saat ini, Afrika Selatan menjadi satu-satunya negara yang secara resmi meninggalkan senjata nuklir, dan menjadi anggota NPT tanpa persenjataan nuklir.

(Tribunnews.com/ Andari Wulan Nugrahani)