Masuk Kota Makkah Lewat Gurun Pasir, Seorang WNI Meninggal Dunia, 2 Lainnya Diusir ke Jeddah - Tribunnews

Warga Negara Indonesia (WNI) berinisial SM ditemukan meninggal dunia oleh aparat Keamanan Arab Saudi di area gurun.
TRIBUNTIMUR/MEDIA CENTRE HAJI/MANSUR AMIRULLAH
SUASANA MASJIDIL HARAM - Suasana Masjidil Haram di kota Makkah Arab Saudi Jumat (9/5/2025). Terlihat area tawaf di tempat jemaah haji seluruh dunia melakukan tawaf (mengelilingi Kakbah) sebanyak 7 kali. Jemaah haji Indonesia dijadwalkan datang dari Madinah mulai masuk Mekah Sabtu 10 Mei hari ini.
TRIBUNNEWS.COM, MAKKAH - Warga Negara Indonesia (WNI) berinisial SM ditemukan meninggal dunia oleh aparat Keamanan Arab Saudi di area gurun wilayah Jumum, Makkah, Selasa (27/5/2025).
Sementara dua WNI lainnya berinisial J dan S ditemukan dalam selamat namun dalam kondisi dehidrasi.
Konsul Jenderal RI di Jeddah, Yusron B Ambary dalam siaran persnya mengatakan, SM awalnya bersama 10 WNI lain kena razia aparat kemanan Arab Saudi dan diusir ke Kota Jeddah.
SM yang tiba di Arab Saudi menggunakan Visa Ziarah Multiple, memutuskan kembali mencoba memasuki wilayah Makkah bersama J dan S dengan taksi gelap melalui area gurun pasir.
"Dalam upayanya mencoba masuk Kota Makkah secara ilegal tersebut, ketiga WNI tiba-tiba dipaksa untuk turun di tengah gurun oleh sopir taksi karena takut tertangkap patroli Aparat Keamanan Arab Saudi," kata Yusron, Sabtu (31/5/2025).
Ketiga WNI tersebut kemudian ditemukan oleh patroli pesawat drone Aparat Keamanan Arab Saudi.
Saat ditemukan, SM sudah dalam keadaan meninggal dunia diduga kuat akibat dehidrasi.
Sementara itu, J dan S dibawa Aparat Keamanan ke rumah sakit.
Setelah menjalani perawatan kedua WNI tersebut kembali diusir ke Kota Jeddah.
Saat ini jenazah SM berada di rumah sakit di Makkah dan akan dilakukan proses visum.
Proses pemakaman jenazah SM akan dilakukan setelah proses visum selesai.
Yusron mengatakan KJRI Jeddah terus melakukan penanganan lebih lanjut terhadap jenazah SM dan telah berkoordinasi dengan keluarganya yang berasal dari daerah Madura.
KJRI Jeddah kembali mengimbau kepada seluruh WNI agar tidak terlibat dalam aktivitas haji non-prosedural, serta selalu mematuhi peraturan dan ketentuan yang berlaku di Arab Saudi.
Baca juga: Sabtu 31 Mei Jadi Hari Keberangkatan Terakhir Jemaah Haji Reguler, 14 Kloter Terbang Menuju Jeddah
"Marilah kita bijak dalam menyikapi perintah Allah untuk berhaji, jangan sampai Uang Hilang Haji Melayang," kata Yusron. (Media Center Haji/MCH 2025/Dewi Agustina)
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Video Player is loading.
Current Time 0:00
Duration 2:44
Remaining Time 2:44
Â

Pemilik Tambang di Gunung Kuda Diamankan Polisi Buntut Longsor Telan 14 Korban Jiwa

Gempuran Hamas Menggila, Bantai Pasukan Israel dari Jarak Dekat saat Lengah hingga Tewas Seketika

Dedi Mulyadi Bakal Temui Keluarga Korban Tragedi Longsor Tambang di Cirebon hingga Sentil Pengelola

Tak Bisa Ditepis, Al-Qassam Kelabuhi Pasukan Israel hingga Tewas Terjebak dalam 'Perangkap Maut'

Kumpulan Momen Lucu Didit saat Temani Prabowo, Diadang Paspampres hingga Towel Ayah Ajak Berfoto

Gempuran Balasan Bertubi-tubi! Yaman Murka & Bom Situs Udara Israel hingga Meledak Hancur Parah

Sempat Dukung Israel, Kini Inggris Justru Bakal Pertimbangkan Beri Sanksi untuk 2 Menteri Netanyahu

Respons Bareskrim Didesak TPUA Gelar Perkara Khusus soal Kasus Ijazah Jokowi: Tak Bisa Sembarangan!

Rangkuman Perang Israel-Hamas: Sumpah Houthi Balas Serangan Zionis! YAF Gempur Bandara Ben Gurion

Rismon Sianipar Tantang Ketua GRIB Hercules Buktikan Ijazah Jokowi Tak Palsu: Tak Punya Kredibilitas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar