Monday
11Aug2025
Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
Home Anwar Ibrahim

Prabowo-Anwar Ibrahim Bahas Perang Iran-Israel, Harap Gencatan Senjata Langgeng - inews

2 min read

 Dunia Internasional,Konflik Timur tengah

Prabowo-Anwar Ibrahim Bahas Perang Iran-Israel, Harap Gencatan Senjata Langgeng - Bagian All

Prabowo-Anwar Ibrahim Bahas Perang Iran-Israel, Harap Gencatan Senjata Langgeng - inews | OPSIIN-1

Prabowo-Anwar Ibrahim Bahas Perang Iran-Israel, Harap Gencatan Senjata Langgeng - inews | OPSIIN-2

Anwar Ibrahim usai Bertemu Prabowo: Kita Kecam Keras Kebiadaban Israel di Gaza! - inewsBaca juga Anwar Ibrahim usai Bertemu Prabowo: Kita Kecam Keras Kebiadaban Israel di Gaza! - inews

JAKARTA, iNews.id - Pertemuan antara Presiden RI Prabowo Subianto dengan Perdana Menteri (PM) Malaysia Dato' Seri Anwar Ibrahim turut membahas konflik antara Iran dengan Israel. Prabowo menyebut, Indonesia dan Malaysia sepakat pendekatan damai dalam penyelesaian konflik antara kedua negara.

“Di tingkat global kita membahas perkembangan konflik Iran-Israel juga situasi terkini di Palestina. Kita tetap menganjurkan penyelesaian damai di semua pihak,” kata Prabowo dalam sambutannya di Istana Negara Jakarta, Jumat (27/6/2025).

Presiden Prabowo dan PM Anwar Ibrahim Sepakat Tertibkan Masalah Tenaga Kerja - TribunNewsBaca juga Presiden Prabowo dan PM Anwar Ibrahim Sepakat Tertibkan Masalah Tenaga Kerja - TribunNews

Prabowo mengaku menyambut baik gencatan senjata antara Iran dan Israel. Dia pun berharap, gencatan senjata itu bisa bertahan lama.

“Kita menyambut baik adanya gejatan senjata antara Israel dan Iran. Kita berharap ini bisa langgeng, bisa terus menuju penyelesaian yang damai,” tuturnya.

Di sisi lain, isu terkait Palestina juga dibahas dalam pertemuan itu. Kedua negara pun sepakat terus mendukung kemerdekaan Palestina. 

Kepala Negara menegaskan, Two State Solution menjadi solusi untuk Palestina.

“Mengenai Palestina kita tetap mendukung kemerdekaan Palestina. Hanya two state solution yang bisa mengakhiri pertikaian tersebut,” ucap Prabowo.

“Indonesia dan Malaysia memandang perlu kolektif, satu upaya kolektif global untuk mendorong penyelesaian konflik-konflik secara damai,” tuturnya.

Komentar
Additional JS