Dunia Internasional,Konflik Timur Tengah,
Rusia Bangun 2 Reaktor Nuklir, Putin: Iran Berhak Pakai Nuklir, tapi Bukan untuk Senjata - Halaman all - TribunNews


Rusia membantu membangun 2 reaktor nuklir baru di Iran. Putin sebut Iran berhak pakai nuklir, bukan untuk senjata, tapi untuk kebutuhan warga sipil.
X/Ayatollah Ali Khamenei/@khamenei_ir
PUTIN DI IRAN - Tangkapan layar dari akun Khamenei, Sabtu (21/6/2025), memperlihatan Presiden Rusia Vladimir Putin (kiri) berjabat tangan Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei (tengah), yang ditemani mendiang Presiden Iran Ebrahim Raisi pada 20 Juli 2022. Pada 20 Juni 2025, Putin sebut Iran berhak menggunakan energi nuklir tapi untuk keperluan sipil.
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan Rusia sedang membangun dua reaktor nuklir di Teluk Bushehr, Iran.
Ia menegaskan bahwa Iran berhak menggunakan energi nuklir untuk keperluan sipil seperti untuk menghasilkan listrik.
Putin mengonfirmasi Rusia telah menandatangani kontrak dengan Iran untuk membangun dua reaktor nuklir tambahan, sebagai tambahan dari satu reaktor yang saat ini beroperasi.
Ia menjelaskan bahwa pekerjaan di Bushehr terus berlanjut meski situasi keamanan berbahaya di tengah serangan Israel terhadap Iran.
"Kami tidak akan mengevakuasi karyawan kami dari sana," kata Putin.
Putin mengindikasikan bahwa jumlah orang Rusia yang bekerja di pabrik itu sekitar 600 orang.
Mengenai kekhawatiran soal serangan Israel terhadap Iran, Putin mengatakan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu setuju untuk memastikan keselamatan pekerja di fasilitas tersebut.
Selain itu, Putin juga menegaskan Rusia mendukung hak Iran untuk menggunakan energi nuklir secara damai.
"Kami membela hak Iran untuk menggunakan energi nuklir secara damai dan kami siap membantu," katanya, seperti diberitakan Sky News.
Dalam pernyataannya, Putin menegaskan penolakan Rusia terhadap proliferasi senjata pemusnah massal.
Ia menggambarkan fatwa Iran yang melarang senjata nuklir sebagai langkah serius dan penting yang harus ditanggapi dengan serius.
Baca juga: Iran Skeptis, Sulit Percaya AS Lagi setelah Israel Mulai Perang, sebut Negosiasi Nuklir Cuma Kedok
Selain itu, Putin menekankan bahwa Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA) tidak menemukan bukti yang menunjukkan Iran berupaya membangun senjata nuklir.
Putin juga mencatat bahwa posisi Rusia dalam menanggapi perang Israel-Iran tidak berubah, seperti diberitakan Anadolu Agency.
Ia mengungkapkan bahwa Rusia telah menawarkan beberapa gagasan untuk menyelesaikan perang tersebut secara diplomatik.
Sebelumnya, Rusia baru-baru ini memperingatkan intervensi militer AS untuk membantu sekutunya, Israel, dalam perang tersebut akan menimbulkan kondisi yang saat berbahaya.
Rusia juga memperingatkan risiko bencana nuklir jika fasilitas nuklir di Bushehr dibom.
Israel memulai serangannya terhadap Iran pada Jumat, 13 Juni 2025 dengan meluncurkan rudal ke kota Teheran.
Netanyahu mengatakan serangan tersebut diperlukan untuk menargetkan fasilitas nuklir Iran dan melenyapkan program nuklir Iran.
Israel dan AS berulang kali menuduh Iran berupaya untuk membuat senjata nuklir, sebuah tuduhan yang dibantah oleh Iran.
Kurang dari 24 jam, Iran membalas serangan Israel dengan mengembom Kota Tel Aviv, Haifa, hingga Yerusalem yang diduduki.
Sementara itu, Rusia memberi tahu para pemimpin Israel berulang kali bahwa Iran tidak sedang mengembangkan senjata nuklir.
Setelah Israel memulai serangan terhadap Iran, pemerintah AS bergegas mengatakan bahwa mereka tidak terlibat dalam serangan tersebut.
Sejak serangan Israel terhadap Iran menewaskan lebih dari 639 dan melukai lebih dari 1.329 lainnya, menurut laporan Kantor Berita Aktivis Hak Asasi Manusia, dikutip dari Anadolu Agency.
Di sisi lain, Israel melaporkan 25 orang tewas dan lebih dari 800 orang terluka dalam serangan balasan Iran, data terakhir yang dipublikasikan otoritas Israel, menurut laporan AFP.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Klik Di Sini!

Video Player is loading.
Current Time 0:00
Duration 1:19
Remaining Time 1:19
Â

Tak Gentar! 30 Rudal Iran Guncang Yerusalem Pasca-As Serang Fordow, Sirene Meraung di Tel Aviv

Bekingi Iran, Houthi Ancam Trump Pasca AS-Bom Situs Nuklir: Dia Harus Tanggung Konsekuensinya

Kenapa Roti Widoro Sukoharjo Masih Eksis Sejak 1922? Ini Rahasianya!

Kutaradja Fried Chicken, Brand Lokal yang Berhasil Menarik Perhatian Masyarakat Aceh

Profil Pesawat Siluman B-2 yang Digunakan AS untuk Hancurkan Situs Nuklir Iran, Sulit Dilacak Radar

Turki Kecam Israel: Sengaja Seret Dunia ke Bencana Besar, Tak Biarkan Timteng Digambar Pakai Darah

Media AS Sebut Khamenei Sembunyi di Bunker, Siapkan 3 Calon Pengganti jika Nanti Dibunuh Israel

AS Terseret Perang Iran-Israel, Pesawat B-2 dan KC-46 Washington Dikerahkan, Diduga Serang Iran

Nikmati View City Light, Sunrise, dan Sunset di Privat Family Villa D’Viella Lampung

Trump Lenyapkan Situs Nuklir Iran Fordow Pakai B-2 hingga Ali Khamenei Siapkan Pengganti
0 Komentar