Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Amerika Serikat Dunia Internasional Konflik Timur Tengah NATO Rusia Ukraina

    Rusia Olok-Olok Senjata Kiriman AS ke Ukraina Dibiayai NATO - inews

    3 min read

     Dunia Internasional, Konflik Timur Tengah

    Rusia Olok-Olok Senjata Kiriman AS ke Ukraina Dibiayai NATO

    Anton Suhartono

    MOSKOW, iNews.id - Rusia mengolok-olok senjata Amerika Serikat (AS) yang dikirim ke Ukraina, namun atas biaya NATO atau Uni Eropa. Kepala kebijakan luar negeri Uni Eropa, Kaja Kallas, menyebut senjata tersebut bukan bantuan AS lagi, melainkan Eropa karena menggunakan biayanya.

    Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Rusia Maria Zakharova pun menyindir bahwa Kallas akhirnya memahami apa yang melatarbelakangi rencana Presiden Donald Trump agar donor Eropa membayar senjata AS ke Ukraina.

    ICC Tolak Permintaan Israel untuk Cabut Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

    ICC Tolak Permintaan Israel untuk Cabut Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

    "Sepertinya Kaja (Kallas) mulai mengerti apa yang sedang terjadi. Mari kita bantu dia. Ini seperti ketika seseorang menyuruh Anda membayar makanan yang dikonsumsi orang lain lalu mati, bukan?" kata Zakharova, dalam pernyataan di Telegram, dikutip Jumat (18/7/2025).

    Hal senada disampaikan Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) Rusia Alexander Grushko. Menurut dia, Rusia memandang negatif aliran bantuan militer ke Ukraina melalui NATO. Dia menganggap bantuan itu menunjukkan sekutu benar-benar tidak menginginkan perdamaian.

    Sekjen NATO: Tarif 100% AS terhadap Rusia Bakal Ikut Pukul China, Brasil India

    Trump, bersama Sekjen NATO Mark Rutte, pada Senin lalu mengumumkan bantuan militer baru untuk Ukraina, termasuk rudal pertahanan Patriot. 

    Inisiatif ini melibatkan sekutu AS di Eropa yang membeli peralatan militer AS senilai miliaran dolar untuk ditransfer ke Kiev. Pada tahap awal, rudal Patriot akan dikirim oleh Jerman ke Ukraina.

    Sekjen NATO: Trump Benar-Benar Kesal kepada Putin!

    Trump juga menegaskan AS akan memproduksi senjata-senjata tersebut, namun negara-negara Eropa akan menanggung 100 persen biayanya. Ini sejalan dengan kebijakan "America First" Trump guna menghindari pendanaan langsung yang menggunakan dana dari pembayar pajak AS.

    Nah, Trump Akan Tagih Biaya Perang Ukraina ke NATO

    Nah, Trump Akan Tagih Biaya Perang Ukraina ke NATO

    Rusia berulang kali menegaskan pasokan senjata Barat ke Ukraina hanya menghambat penyelesaian konflik militer serta melibatkan negara-negara NATO dalam krisis. 

    Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov juga memperingatkan, setiap kargo berisi senjata untuk Ukraina akan menjadi target yang sah bagi militer Rusia.

    Editor: Anton Suhartono

    Komentar
    Additional JS