Kisruh Royalti, Tompi Putuskan Keluar dari WAMI hingga Kritik Distribusi Royalti - Wartakotalive
Kisruh Royalti, Tompi Putuskan Keluar dari WAMI hingga Kritik Distribusi Royalti - Wartakotalive

WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Musisi Tompi memutuskan keluar dari keanggotaan Wahana Musik Indonesia (WAMI) yang dikomandoi Adi Adrian, keyboardis KLa Project.
WAMI adalah organisasi nirlaba yang bergerak di bidang manajemen kolektif pengelolaan hak cipta musik.
WAMI didirikan pada 15 September 2006 oleh Asosiasi Penerbit Musik Indonesia (APMINDO) dan bertugas mengumpulkan royalti dari penggunaan musik di berbagai media, mulai radio, televisi, internet, atau konser, kemudian mendistribusikannya kepada pemilik hak cipta lagu.
Baca juga: Protes Pengelolaan Royalti oleh WAMI, Ari Lasso Beri Izin Lagunya Diputar dan Dimainkan Pemain Band
Fungsi utama WAMI adalah mengelola dan mengumpulkan royalti dari penggunaan karya cipta musik anggotanya, dan menyalurkan royalti ke anggota di dalam dan luar negeri.
Sudah sejak lama, Tompi mempertanyakan konsep penghitungan pembayaran royalti.
"Dulu sama Glenn Fredly, saya beberapa kali diskusi tentang LMK, ngutip dan ngebagi royalti dari konser," tulis Tompi di unggahan akun media sosial dikutip Rabu (13/8/2025).
Baca juga: Sebut Lelucon, Ini Curahan Hati Ari Lasso yang Kecewa pada Lembaga Pengumpul Royalti
Namun selama itu Tompi tidak pernah mendapatkan jawaban memuaskan terkait royalti.
"Belum pernah puas dan jelas dengan jawaban dari semua, yang pernah saya tanyai 'EMANG NGITUNGANYA GMN? Ngebaginya atas dasar apa?' Jawabannya ya gitu, 'Aaa ii uu eee 00oo'," tulis Tompi.
"Semakin ke sini kok semakin kisruh aja," lanjut dia.
Baca juga: Apakah Menyanyikan Lagu di Hajatan atau Pesta Ulang-tahun Harus Bayar Royalti? Ini Kata Pakar Hukum
Tompi lalu memutuskan keluar atau mencabut semua karyanya dari WAMI.
"Saya minta manager saya untuk keluar keanggotan dari Wami," tulis Tompi.
Tompi bahkan meminta siapapun untuk menyanyikan karyanya, termasuk restoran dan kafe hingga festival musik, tanpa dipungut biaya.
"Silahkan yang mau menyanyikan lagu-lagu saya, baik dari konser semua panggung atau pertujukan konser, kafe, saya nggak akan ngutip apapun," tulis Tompi.