Ternyata Asal Cesium-137 di Serang dari Reaktor Nuklir Luar Negeri - Beritasatu
Ternyata Asal Cesium-137 di Serang dari Reaktor Nuklir Luar Negeri
Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) menemukan scrap metal yang teridentifikasi mengandung zat radioaktif Cesium-137 (Cs-137) di wilayah Cikande, Kabupaten Serang, Banten. (Beritasatu.com/Agung Dharma Putra)
Serang, Beritasatu.com - Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol mengungkap, cemaran radioaktif Cesium-137 (Cs-137) yang ditemukan di kawasan industri Cikande, Kabupaten Serang, diduga berasal dari luar negeri. Ia menegaskan, pemerintah memberi perhatian penuh terhadap temuan tersebut karena unsur ini hanya dapat dihasilkan dari reaktor nuklir.
“Di Indonesia tidak ada reaktor nuklir. Karena itu, kemungkinan besar cemaran ini masuk tanpa pengawasan dari negara lain,” kata Hanif dilansir dari Antara, Sabtu (27/9/2025).
Menteri Hanif Tutup Sumber Radioaktif Cesium-137 di Serang
Untuk penanganan awal, pemerintah membentuk tim khusus dan melakukan dekontaminasi di sejumlah titik. Material radioaktif sementara ditampung di PT Peter Metal Technology (PMT) sebelum dipindahkan ke fasilitas penyimpanan jangka panjang.
Hanif menjelaskan, proses pengangkutan material dilakukan dengan pengawalan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Badan Pengawas Tenaga Nuklir (BAPETEN), serta Gegana Polri. Hingga kini, sebanyak tujuh kuintal material berhasil dipindahkan dengan tingkat radiasi turun ke kisaran 0,04–0,07 mikrosievert per jam, atau setara kondisi normal.
“Lokalisasi dilakukan di enam titik. Satu titik sudah selesai, dan sisanya akan ditangani bertahap,” jelasnya.
Ia menambahkan, pemerintah juga menyiapkan solusi jangka panjang berupa pembangunan fasilitas penyimpanan khusus. “Kondisi lingkungan saat ini sudah terkendali dan aman. Meski demikian, pemeriksaan kesehatan warga sekitar tetap dilakukan,” tegas Hanif.
Sementara itu, Badan Pengawas Tenaga Nuklir (Bapeten) angkat bicara terkait dugaan Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol bahwa cemaran Cesium-137 di kawasan industri Cikande, Serang, Banten, berasal dari reaktor luar negeri.
Pemerintah Pastikan Udang yang Ditolak AS Tak Mengandung Radioaktif
Kepala Bagian Komunikasi Publik Bapeten Abdul Qohhar mengatakan, kemungkinan asal cemaran bisa dari dalam maupun luar negeri. Berdasarkan laporan internasional, kasus pembuangan atau tercecernya Cs-137 pernah terjadi di berbagai negara.
“Kalau sudah tidak terpakai, tidak boleh dibuang sembarangan,” katanya.
Namun, Abdul menegaskan penentuan asal-usul cemaran di Serang merupakan ranah aparat penegak hukum yang kini sedang melakukan penyelidikan.