CCTV Ungkap Sisi Gelap Sahara, Aksi Kasar ke Yai Mim dan Kebohongan pada KDM Terbongkar - Tribunbengkulu
CCTV Ungkap Sisi Gelap Sahara, Aksi Kasar ke Yai Mim dan Kebohongan pada KDM Terbongkar - Tribunbengkulu.com

TRIBUNBENGKULU.COM - CCTV ungkap sisi gelap Sahara, aksi kasar ke Yai Mim dan kebohongan pada Kang Dedi Mulyadi (KDM) terbongkar.
Sebuah rekaman CCTV yang kini beredar luas berhasil mengungkap sikap asli Sahara.
Dalam video tersebut, Sahara tampak melakukan tindakan yang mencurigakan terhadap Yai Mim.
Lebih lanjut, Sahara juga diketahui sempat memberikan informasi yang tidak sesuai fakta kepada Kang Dedi Mulyadi, yang menambah panjang daftar kejanggalan dalam kasus ini.
Video yang diunggah oleh Rose, istri Yai Mim, memperlihatkan momen ketika Sahara menendang kursi yang sedang dipegang oleh Yai Mim.
Aksi tersebut bukan yang pertama. Dalam kesempatan lain, Sahara juga terlihat mengangkat kakinya hingga mendekati kepala Yai Mim.
Tak hanya itu, dalam beberapa cuplikan, Sahara tampak melontarkan kata-kata kasar disertai provokasi kepada Yai Mim, menunjukkan sikap yang tidak pantas.
Menurut cerita versi Sahara di Youtube Dedi Mulyadi Channel, video Yai Mim guling-guling itu dikarenakan pria berbaju batik yang bernama Ramin itu dituduh memperkosa Rose.
Karena sebelumnya sempat ada masalah dengan Yai Mim, Ramin kemudian emosi.
"Pak Ramin dituduh memperkosa istrinya Pak Mim. Beliau selama ini mendem masalah dengan Yai Mim, dituduh curi semen dan material saat bangun rumah Yai Mim. Nantang dia mana buktinya kamu menuduh saya memperkosa istrimu?," kata Sahara di Youtube KDM.
Kemudian Ramin terus menantang Yai Mim sambil berkata keras dan meminta bukti.
Hingga akhirnya Yai Mim melakukan adegan guling-guling di depan rumahnya.
"Dikejar sampai ada adegan berguling-guling, ada adegan diving juga. Nah itu yang membuat saya berpikir ini orang kok gini ya, maaf pak, manipulatif banget," kata Sahara.
Ia pun mengaku tidak melakukan kekerasan fisik sama sekali kepada Yai Mim.
"Kita tidak menendang dia, menyentuh dia aja nggak. Kok bisa beliau memberikan reaksi yang seperti itu. Saya juga kaget," kata Sahara lagi.
"Tapi sebenernya nggak ditendang? Nggak disantet?," tanya KDM.
"Nggak pak, boleh lihat buktinya," kata Sahara.
Akibat kejadian itu, kata Sahara, Yai Mim melapor ke polisi dan mengaku ditendang dan dipukul oleh Ramin.
"Beliau mengaku ke polisi bahwasanya beliau dipukul dan ditendang oleh Pak Ramin," ungkapnya.
Sementara itu pada video yang diposting di akun TikTok istri Yai Mim, terlihat Sahara menendang kursi yang dipegang oleh Yai Mim.
Di video itu, Ramin menagih uang Rp 100 juta yang dijanjikan Yai Mim jika benar Rose menyebut najis.
Sambil bertolak pinggang, Ramin berteriak dengan nada tinggi dan membentak Yai Mim.
"Kamu jangan berbelit, kamu jangan munafik, kamu perempuan apa laki-laki, hah?," kata Ramin sambil berteriak dan menunjuk-nunjuk Yai Mim.
Namun Yai Mim merespon hal itu dengan candaan berlari-lari sambil membawa kursi.
Hal itu rupanya membuat Ramin dan Sahara makin emosi.
"Ayo, jangan gila kamu," kata Ramin lagi.
Sambil Ramin terus membentak-bentak, Sahara yang sibuk merekam kemudian menaikkan kakinya.
Sahara pun menendang bangku yang sedang dipegang oleh Yai Mim.
Yai Mim Legowo
Pengakuan Mohammad Imam Muslimin atau Yai Mim Dosen Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang sudah memaafkan tetangganya, Sahara.
Sebelumnya, permintaan maaf itu disampaikan oleh Sahara pada cuplikan podcast di kanal Youtube milik Denny Sumargo atau Densu.
Padahal Yai Mim sudah berulang kali meminta kepada Densu agar podcast-nya ditayangkan saja.
Pada cuplikan bahwa podcast itu, ada momen Sahara menelepon Yai Mim untuk meminta maaf.
Terlihat Denny Sumargo yang lebih dulu berbicara dengan Yai Mim di telepon.
Kemudian ia meminta izin bahwa Sahara ingin mengobrol.
Yai Mim mempersilakan, kemudian ponsel itu diberikan oleh Densu ke Sahara.
Sambil duduk di samping suaminya, Sahara pun mengucap salam kepada Yai Mim, dan langsung disambut hangat.
Sahara kemudian meminta maaf kepada Yai Mim disaksikan sang suami.
"Saya mau meminta maaf atas omongan saya yang kasar, perkataan saya yang kurang baik kepada panjenengan," kata Sahara.
Menanggapi hal itu, Yai Mim membenarkan kalau Sahara sudah meminta maaf.
Bukan cuma Sahara, bahkan suaminya, Sofyan juga ikut meminta maaf pada Yai Mim.
"Intinya Mbak Sahara minta maaf kepada saya atas perkataan kasar, kenapa berkata kasar, karena menuduh saya berbuat tidak baik," kata Yai Mim dikutip dari Youtube Intens Investigasi, Sabtu (4/10/2025).
Menurut Yai Mim, dengan adanya permintaan maaf dari Sahara, berarti tuduhan terhadap dirinya selama ini tidak benar.
"Artinya permintaan maaf itu menggugurkan dugaan dia bahwa saya berbuat tidak baik. Jadi menuduh saya berlaku tidak baik, lalu menimbulkan perkataan kasar. Perkataan kasar dianggap tidak baik, dan itu minta maaf ke saya," tuturnya.
Atas permohonan maaf itu, Yai Mim pun mengaku sudah memaafkannya.
"Saya sudah maafkan, Pak Sofyan juga sama, pak RT sama Pak Camat, mas Agil juga begitu tapi tidak cukup waktu. Artinya mereka minta maaf, kan selesai, kenapa tidak ditayangin?," kata Yai Mim lagi.
Sehingga ia meminta Densu untuk menayangkan saja video tersebut.
"Dia kan menyajikan fakta dalam podcast itu, makanya tayangin aja. Saya juga tidak takut, karena tidak pernah punya niat jahat," ucapnya.
Yai Mim juga tak khawatir jika laporan polisi yang dilakukan oleh Sahara itu tetap dilanjutkan.
"Barangkali perbuatan saja yang tidak mengenakan, kalau niatan untuk berbuat jahat enggak ada. Perbuatan saya yang tidak disertai niat jahat itu, mungkin sebagian tidak mengenakan Mbak Sahara sehingga melaporkan saya ke kepolisian, ya silakan," ucapnya.
Sementara itu, di Youtube Dedi Mulyadi, Sahara mengaku empat kali dilecehkan oleh Yai Mim.
Dugaan pelecehan itu berupa ucapan Yai Mim yang dianggap mengganggu Sahara.
"Saya udah gak kuat sampai emosi saya memuncak di dalam, akhirnya dari situ saya nahan. Nah munculah kasus-kasus berikutnya, kasus parkir itu," ucapnya.