0
News
    Home Dunia Internasional Featured Global Sumud Flotilla Israel Istimewa Spesial

    Israel Klaim Upaya Global Sumud Flotilla Tembus Blokade Berakhir - VOI

    2 min read

     

    Israel Klaim Upaya Global Sumud Flotilla Tembus Blokade Berakhir

    Aktivis yang ditahan Israel dari penyergapan Global Sumud Flotilla. (Kemlu Israel)

    JAKARTA - Israel mengklaim upaya armada aktivis kemanusiaan untuk menembus blokade maritim Israel di Jalur Gaza telah berakhir tanpa insiden besar.

    Kementerian Luar Negeri Israel mengatakan "provokasi" oleh Global Sumud Flotilla "telah berakhir."

    "Tidak ada kapal provokasi Hamas-Sumud yang berhasil memasuki zona pertempuran aktif atau melanggar blokade laut yang sah," kata kementerian, dikutip dari The Times of Israel.

    Kementerian mengatakan "semua penumpang selamat dan dalam keadaan sehat. Mereka sedang dalam perjalanan dengan selamat ke Israel, dari sana mereka akan dideportasi ke Eropa."

    Satu kapal, dengan kemungkinan masalah mekanis, masih berada di laut agak jauh dari Gaza.

    Kementerian mengatakan, "jika kapal itu mendekat, upayanya untuk memasuki zona pertempuran aktif dan melanggar blokade juga akan dicegah."

    The Hamas-Sumud provocation is over.

    None of the Hamas-Sumud provocation yachts has succeeded in its attempt to enter an active combat zone or breach the lawful naval blockade.

    All the passengers are safe and in good health. They are making their way safely to Israel, from…

    — Israel Foreign Ministry (@IsraelMFA) October 2, 2025

    Diberitakan sebelumnya, Kementerian Luar Negeri Israel pada Hari Rabu mengatakan dalam sebuah pernyataan, pihaknya telah mencegat sejumlah kapal armada bantuan yang berlayar ke Jalur Gaza dan membawanya ke pelabuhan negara itu, dikutip dari Reuters.

    Kapal-kapal tersebut berada sekitar 70 mil laut dari wilayah kantong yang dilanda perang ketika mereka dicegat, di dalam zona yang diawasi Israel untuk mencegah kapal mana pun mendekat.

    GSF yang mengangkut obat-obatan dan makanan ke Gaza, terdiri dari lebih dari 40 kapal sipil dengan sekitar 500 anggota parlemen, pengacara hingga aktivis.

    Pasukan Israel mencegat dan menaiki puluhan kapal yang ikut dalam rombongan Global Sumud Flotilla (GSF), membawa aktivis dan bantuan kemanusiaan di dalamnya ke pelabuhan Israel untuk kemudian dideportasi.

    Angkatan Laut Israel sejak Rabu malam hingga Kamis pagi mencegat rombongan kapal GSF yang berusaha menembus blokade di Jalur Gaza.

    Operasi yang dilakukan oleh unit komando dari Angkatan Laut, Shayetet 13 telah menaiki sekitar 40 dari 47 kapal GSF hingga Kamis pagi, menahan ratusan aktivis di atas kapal setelah mengganggu sinyal mereka, lapor The Times of Israel.

    Komentar
    Additional JS