Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Densus 88 Antiteror Featured Internet Istimewa SMAN 72 Jakarta Spesial

    Densus 88 Antiteror: Pelaku Peledakan SMAN 72 Rakit Bom Sendiri, Belajar dari Internet - SINDOnews

    2 min read

     

    Densus 88 Antiteror: Pelaku Peledakan SMAN 72 Rakit Bom Sendiri, Belajar dari Internet

    Selasa, 11 November 2025 - 07:37 WIB

    Densus 88 Antiteror mengungkap terduga pelaku peledakan di SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara diduga merakit bom sendiri. Foto/SindoNews
    A
    A
    A
    JAKARTA - Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror mengungkap terduga pelaku peledakan di SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara diduga merakit bom sendiri.

    Juru Bicara Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri, AKBP Mayndra Eka Wardhana menyebutkan, terduga pelaku diduga merakit bom itu dengan tutorial di internet. “Dirakit sendiri, dan pelaku mengakses melalui internet cara-cara merakit bom,” kata Mayndra dikutip Selasa (11/11/2025).

    Mayndra menuturkan, berdasarkan hasil penelusuran media sosial, terduga pelaku kerap menonton konten kekerasan ekstrem (gore) seperti pembunuhan, kecelakaan perang, hingga kejadian brutal yang mematikan.

    Baca juga: Densus 88 Ungkap Terduga Pelaku Ledakan SMA 72 Jakarta Kerap Kunjungi Dark Web

    Video dan foto-foto terkait dengan pembunuhan itu kerap ditontonnya dari komunitas di media sosial, bahkan yang bersangkutan juga kerap mengunjungi situs gelap (dark web).


    "Yang bersangkutan kerap mengunjungi komunitas daring (terutama di forum dan situs-situs gelap) yang menampilkan video atau foto orang yang benar-benar meninggal dunia, biasanya akibat kecelakaan, perang, pembunuhan, atau kejadian brutal lainnya," ujar dia.

    Baca juga: CCTV Rekam Siswa Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Bawa 2 Tas

    Sebagai informasi, ledakan tersebut terjadi di SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara pada Jumat (7/11/2025) lalu. Tidak ada korban meninggal dunia dalam insiden itu. Namun, korban luka dalam peristiwa itu tercatat ada sebanyak 96 orang.

    Densus 88 Antiteror Polri menyebut terdapat tujuh peledak yang dibawa oleh terduga pelaku ke SMAN 72 Jakarta. Dari total peledak yang dibawa terduga pelaku, empat di antaranya meledak di dua lokasi yang berbeda. Sementara untuk tiga peledak lainnya belum digunakan dan sudah disita oleh petugas untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
    (cip)
    Komentar
    Additional JS