Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Featured Istimewa Keuangan Menkeu Spesial

    Drama Mobil Bank Terbakar! Rp 4,6 Miliar Hangus di Tengah Jalan, Purbaya Tanggapi Kecurigaan Publik - TribunTrends

    7 min read

     

    Drama Mobil Bank Terbakar! Rp 4,6 Miliar Hangus di Tengah Jalan, Purbaya Tanggapi Kecurigaan Publik - TribunTrends.com


    Editor: jonisetiawan

    Kolase TribunTrends/Istimewa
    MOBIL BANK TERBAKAR - Mobil bank yang bawa uang Rp4,6 miliar terbakar di jalur poros Majene–Mamuju, Menteri Keuangan Purbaya akhirnya ikut beri penjelasan. 
    Ringkasan Berita:
    • Mobil bank plat merah yang membawa uang tunai Rp4,6 miliar untuk pengisian ATM di Majene terbakar total hingga hanya menyisakan sekitar Rp360 juta
    • Purbaya mengakui adanya kecurigaan publik, namun menegaskan bahwa penanganan kasus menjadi kewenangan pihak bank dan polisi

    TRIBUNTRENDS.COM - Sebuah insiden yang mengguncang publik terjadi di jalur poros Majene–Mamuju. Dalam hitungan menit, mobil bank plat merah yang membawa uang tunai sebesar Rp4,6 miliar untuk pengisian ATM di Majene berubah menjadi puing hangus.

    Peristiwa ini tak hanya memicu kepanikan, tetapi juga membuka ruang bagi berbagai spekulasi dan kecurigaan di tengah masyarakat.

    Purbaya Menanggapi: Publik Curiga, Tetapi Proses Hukum Jalan Terus

    Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa ikut merespons polemik yang mencuat.

    Ia mengakui bahwa publik mempertanyakan cepatnya uang tersebut terbakar habis, namun ia menegaskan bahwa penanganan kasus sepenuhnya berada dalam wewenang pihak bank dan aparat penegak hukum.

    “Saya cuma tahu orang curiga Rp4,6 M kok cepat amat kebakarnya gitu kan. Tapi saya enggak tahu, saya bukan polisi,” ujar Purbaya, Minggu (16/11/2025).

    Rekomendasi Untuk Anda
    Purbaya Tak Mau Diam! Sikat Pihak yang Bela Importir Pakaian Bekas di Sosmed: Bea Cukai Siap Datang

    Purbaya juga menekankan bahwa tanggung jawab utama berada di pihak bank, termasuk menyangkut perlindungan asuransi terhadap dana yang dibawa.

    Ia mengaku belum mendapat detail prosedur pengiriman uang ataupun indikasi adanya tindak pidana seperti penggelapan atau pencucian uang.

    Semua ia serahkan kepada kepolisian yang masih bekerja dan belum mengeluarkan temuan lanjutan.

    MOBIL BANK TERBAKAR - Potret mobil bank plat merah yang membawa uang tunai sebesar Rp4,6 miliar untuk pengisian ATM di Majene terbakar.
    MOBIL BANK TERBAKAR - Potret mobil bank plat merah yang membawa uang tunai sebesar Rp4,6 miliar untuk pengisian ATM di Majene terbakar. (Kolase TribunTrends/Istimewa)

    Kronologi: Bau Gosong, Percikan Api, dan Uang Miliaran yang Tak Terselamatkan

    Tragedi dimulai pada Rabu pagi saat Surya, pegawai bank, dan seorang polisi pengawal, Brigpol Verdi (32), berangkat dari Polewali Mandar menuju Majene.

    Mereka sempat berhenti mengisi bahan bakar di jalur poros Majene–Mamuju sebelum kembali melanjutkan perjalanan.

    Tak lama berselang, tanda-tanda bahaya mulai tercium.

    Brigpol Verdi mendeteksi bau gosong dari dalam kabin.

    Ketika memasuki Desa Bala, Kecamatan Balanipa, situasi berubah drastis. Api tiba-tiba muncul dari bawah jok pengemudi.

    “Tiba-tiba petugas jaga melompat, saya langsung menepikan mobil ke pinggir jalan lalu cepat keluar,” tutur Surya, Kamis (13/11/2025).

    Dalam beberapa detik, api membesar dan melahap seluruh bagian kendaraan.

    Surya dan Verdi hanya sempat menyelamatkan diri, sementara uang tunai bernilai miliaran rupiah terkunci dalam panas yang kian menggila.

    “Jumlah uang yang kita bawa sekitar Rp4,6 miliar, tapi kami belum menghitung total keseluruhan yang habis terbakar,” ujar Surya.

    Dampak ke Jalan Raya: Asap Gelap Tutupi Poros Majene–Mamuju

    Kobaran api yang membumbung tinggi mengakibatkan kemacetan total selama hampir satu jam.

    Pengendara dari dua arah tak bisa bergerak karena asap tebal menutup sebagian badan jalan.

    Suasana berubah mencekam saat warga hanya bisa menonton dari jauh.

    Tim Pemadam Kebakaran Polewali Mandar tiba dan berjuang memadamkan api.

    Dalam laporan resminya, mereka menulis:

    “Kami memastikan tidak ada korban. Dugaan sementara, api berasal dari korsleting kabel kendaraan,” tulis Damkar Polewali Mandar melalui akun @damkar_polman.

    Kepala Damkar Polewali Mandar, Imran, menjelaskan bahwa percikan dari kabel dekat aki diduga menjadi pemicu awal sebelum menyambar bahan bakar dan melalap mobil hingga ke brankas berisi uang tunai.

    Kerugian Fantastis: Hanya Rp360 Juta yang Tersisa

    Kasatreskrim Polres Polman, AKP Budi Adi, mengonfirmasi bahwa hanya sebagian kecil uang yang selamat dari kebakaran.

    “Ada uang yang masih bisa diselamatkan dan masih utuh sekitar Rp360 juta, sementara yang hangus sekitar Rp4 miliar lebih,” kata AKP Budi Adi.

    Dengan lebih dari Rp4 miliar lenyap tanpa bentuk, penyelidikan kini menjadi fokus untuk memastikan apa yang sebenarnya terjadi kecelakaan murni, kelalaian, atau sesuatu yang lebih rumit dari itu.

    ***

    (TribunTrends/Sebagian artikel diolah dari TribunTimur)

    Komentar
    Additional JS