Kejagung Geledah Petinggi Dirjen Pajak, DJP Buka Suara - Liputan6
Kejagung Geledah Petinggi Dirjen Pajak, DJP Buka Suara
Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan buka suara terkait penggeledahan yang dilakukan Kejaksaan Agung (Agung) terhadap petingginya.
Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Humas DJP, Rosmauli.
Liputan6.com, Jakarta Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan buka suara terkait penggeledahan yang dilakukan Kejaksaan Agung (Kejagung) terhadap petingginya. DJP Kemenkeu bakal menghormati proses hukum yang berjalan.
Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat DJP, Rosmauli mengakui saat ini masih menunggu keterangan resmi dari Kejagung soal proses penggeledahan yang dilakukan. Termasuk mengenai kejelasan kasus yang tengah ditelusuri.
"Saat ini kami masih menunggu keterangan resmi dari instansi yang terkait," kata Rosmauli saat dihubungi Liputan6.com, Selasa (18/11/2025).
Dia menegaskan, DJP menghormati proses hukum yang berjalan dan ditangani Kejagung. Proses itu dipastikan bisa memberi dampak positif terhadap instansi.
"Kami menghormati sepenuhnya proses hukum yang berjalan secara independen, dan kami percaya bahwa penegakan hukum merupakan bagian penting dalam menjaga integritas insitusi kami," ungkapnya.
Seperti diketahui, Kejagung telah menggeledah petinggi Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan. Substansi yang ditelusuri terkait dengan pengurangan pembayaran pajak pada periode 2016-2020.
Kejagung Geledah Sejumlah Tempat
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3022277/original/009224600_1579066955-kejagung_1.jpg)
Sebelumnya, Kejaksaan Agung (Kejagung) menggeledah rumah pejabat pajak terkait kasus pembayaran pajak periode 2016-2020. Hal itu dibenarkan Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejagung Anang Supriatna.
“Benar ada tindakan hukum berupa penggeledahan di beberapa tempat,” tutur Anang saat dikonfirmasi, Senin (17/11/2025).
“Terkait dugaan tindak pidana korupsi memperkecil kewajiban pembayaran perpajakan perusahaan atau wajib pajak tahun 2016-2020 oleh oknum atau pegawai pajak pada Direktorat Pajak Kementerian Keuangan Republik Indonesia,” sambungnya.
Sejumlah Orang Diperiksa
Anang belum mengulas lebih jauh kapan penyidikan perkara tersebut dilakukan jaksa hingga berujung operasi penggeledahan. Termasuk kabar penyitaan terhadap sejumlah kendaraan beemotor.
“Nanti diinformasikan lebih lanjut,” kata Anang.
Menurutnya, sudah ada sejumlah pihak yang menjalani pemeriksaan terkait kasus korupsi pajak tersebut. Penggeledahan pun dilakukan salah satunya di rumah pejabat pajak.
"Sudah dilakukan penggeledahan. Oknum Ditjen," Anang menandaskan.