Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Dunia Internasional Featured Malaysia Sudan

    Malaysia desak kekerasan di Sudan dihentikan - ANTARA News Kuala Lumpur - AntaraNews

    2 min read

     

    Malaysia desak kekerasan di Sudan dihentikan - ANTARA News Kuala Lumpur

    Senin, 3 November 2025 17:06 WIB


    Kuala Lumpur (ANTARA) - Malaysia, melalui Menteri Luar Negeri Mohamad Hasan mendesak agar kekerasan yang terjadi di Sudan segera dihentikan, dan gencatan senjata segera diberlakukan.

    "Malaysia, bersama seluruh dunia, menyaksikan kengerian bagaimana Pasukan Dukungan Cepat (RSF) terus melakukan pembantaian dan menciptakan salah satu krisis pengungsian dan kelaparan terbesar di dunia di Sudan," kata Menlu Malaysia.

    Menurut Hasan, skala kebrutalan yang terjadi sangat tercela, layaknya yang terlihat dari citra satelit yang menunjukkan darah menutupi kota El Fasher, yang dinilainya sebagai noda darah bagi seluruh umat manusia.

    "Hal ini benar-benar tidak dapat diterima oleh nurani," tegasnya.

    Dia menyatakan tindakan kekerasan ekstrem yang tidak masuk akal tersebut harus segera dihentikan.

    "Malaysia bergabung dengan anggota lain dari komunitas internasional dalam menuntut gencatan senjata segera, serta agar RSF membuka koridor kemanusiaan sehingga bantuan dan pasokan dapat disalurkan kepada rakyat di El Fasher dan seluruh wilayah terdampak di Darfur," jelasnya.

    Dia menyerukan dunia tidak boleh membiarkan kebangkitan kembali genosida di Darfur.

    "Kita tidak boleh membiarkan babak tergelap sejarah terulang kembali," kata dia.

    Pewarta : Rangga Pandu Asmara Jingga
    Editor : Rangga Pandu Asmara Jingga
    Copyright © ANTARA 2025

    Terkait
    Terpopuler
    Komentar
    Additional JS