Sosial Media
powered by Surfing Waves
0
News
    Home Banjir Bencana Featured Lintas Peristiwa Menkes RSUCM Aceh Spesial

    Pasien Korban Banjir Terus Bertambah, RSUCM Aceh Utara Minta Dukungan Menkes RI - Kompas

    2 min read

     

    Pasien Korban Banjir Terus Bertambah, RSUCM Aceh Utara Minta Dukungan Menkes RI

    Kompas.com, 7 Desember 2025, 17:49 WIB
    Lihat Foto

    ACEH UTARA, KOMPAS.com – Manajemen Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM) Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh meminta dukungan Kementerian Kesehatan RI.

    Pasalnya, jumlah pasien korban banjir dari Kabupaten Bener Meriah, Bireuen, Aceh Utara, Aceh Timur terus berdatangan dan semakin bertambah.

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

    Direktur RUSCM Aceh Utara, Syarifah Rohaya, Minggu (7/12/2025) menyebutkan saat ini rumah sakit itu menampung 193 pasien rawat inap, dan 78 rawat jalan korban banjir.

    Selama banjir sudah ada sembilan orang meninggal dunia.

    Jerman Setujui Tambah Pasukan Sejak 1945, Ketegangan dengan Rusia Meningkat

    Permintaan itu disampaikan dalam rapat lewat zoom dengan Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin. 

    “Kami menyakini jumlah pasien terus bertambah. Biasanya pascabanjir akan timbul beragam penyakit, dan itu yang kami antisipasi,” terang Syarifah.

    Karena itu, Syarifah meminta agar mendapat dukungan berupa obat-obatan, oksigen, bahan habis pakai, dan tempat tidur pasien.

    “Permintaan telah kami sampaikan, kami harap Menkes bisa membantu. Sehingga kami bisa maksimal memberi pelayanan untuk korban banjir,” pungkasnya.

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

    Untuk lintas tengah Provinsi Aceh, hanya rumah sakit ini yang berstatus tipe B. 

    Dan RSUCM satu-satunya yang menampung pasien dan beroperasi secara penuh, sehingga sebagian besar korban banjir dilarikan ke rumah sakit itu. 

    Sekadar diketahui,banjir di kawasan itu mulai terjadi 22 November 2025.

    Kini sejumlah titik masih terisolir dan belum bisa diakses. Sedangkan kabuapten lain di Aceh banjir baru terjadi pada 26 November 2025.

    Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang
    Komentar
    Additional JS