Kebelet Buang Air Besar, Wanita Lansia Ini Jadi Korban Tewas Kebakaran Depo Pertamina Plumpang - Beritasatu

 

Kebelet Buang Air Besar, Wanita Lansia Ini Jadi Korban Tewas Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

Minggu, 5 Maret 2023 | 07:55 WIB
Oleh: Agnes Valentina / CAH

Kondisi rumah yang alami kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Sabtu, 4 Maret 2023.
Kondisi rumah yang alami kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Sabtu, 4 Maret 2023. (Foto: Beritasatu.com/ Agnes Valentina)

Jakarta, Beritasatu.com - Seorang wanita lansia (65 tahun) menjadi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara. Ditemukannya korban tersebut, menambahkan daftar korban yang sebelumnya 17 korban meninggal menjadi 18 korban meninggal.

Advertisement

Salah seorang keluarga korban, Mugi (48) mengatakan besannya menjadi korban kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara. Dia menambahkan jenazah baru saja ditemukan di antara tumpukan bangunan yang gosong karena terbakar.

"Iya yang meninggal besan saya. Namanya Iriana (65)," ungkap Mugi di Plumpang, Jakarta Utara, Sabtu (4/3/2023).

Mugi mengatakan lokasi rumah besannya memang sangat dekat dengan depo Pertamina yang meledak. Sehingga, mengakibatkan besannya mengalami luka terbakar yang parah hingga meninggal. Ia sendiri mengaku juga tinggal didekat lokasi namun tidak berdekatan dengan Depo, sehingga ia bisa selamat.

Advertisement
<em>Kebelet</em> Buang Air Besar, Wanita Lansia Ini Jadi Korban Tewas Kebakaran Depo Pertamina Plumpang
Kondisi rumah yang alami kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, Sabtu, 4 Maret 2023.

Mugi menuturkan sudah sudah tinggal di Plumpang, Jakarta Utara selama 5 tahun dari 2017/2018.

"Itu (anak-anaknya) sudah keluar semalam, sudah keluar, sudah di STM 10, terus balik lagi katanya mau buang air besar, bilangnya mau BAB gitu. Nah terus anak saya tanya, ngapain mah BAB di sana, di sini kan bisa mah ngapain pulang. Dia maksa, padahal gak BAB itu. Ada kepentingan yang mau diambil," jelasnya saat menceritakan kronologi sebelum terjadinya kebakaran.

Mugi mengatakan dirinya berserta keluarga sudah mencari keberadaan almarhum Iriana sejak semalam dan baru ketemu sekarang.

"Dari tadi emang nyari dan baru ketemu. Anak-anak ya dah dipengungsian semua, satu ada yang di Cikarang dan belum datang kesini," tuturnya.

Mugi mengatakan dirinya dan keluarga yang lain tidak menjadi korban kebakaran dan berhasil mengungsi Sebelum terjadi nya ledakan. Hanya besan dan satu anak laki-laki dari besannya yang ikut jadi korban kebakaran.

Saksikan live streaming program-program BTV di sini

TAG: 

Baca Juga

Komentar