Pengacara: Shane Anak Orang Tak Berpunya, Tak Seperti Mario Dandy
Shane Lukas (19) dijerat dengan pasal yang lebih berat dalam kasus Mario Dandy Satriyo (20). Orang tua Shane terkejut mendengar hal tersebut.
"Waktu saya kabarin, dia (orang tua) terkejut, 'kok begitu?' Dia nanya 'ancaman hukumannya berapa?', saya bilang ancaman hukumannya 9 tahun, bisa 12 tahun. 'Lha kok begitu, Pak, terus gimana?'," kata pengacara Shane Lukas, Happy Sihombing, saat dihubungi detikcom, Jumat (3/3/2023).
Menurut orang tua Shane, anaknya itu tidak ikut dalam perencanaan Mario Dandy. Shane, disebutnya, juga merekam atas tekanan Mario Dandy.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia pengin ketemu dan kami ingin menjelaskan karena dia orang awam. Saya bilang soal pasalnya yang merencanakan itu, dia bilang 'anak saya kan nggak merencanakan, hanya memvideokan, itu pun atas tekanan si Mario'," tuturnya.
Lanjutnya, ortu Shane stres lantaran anaknya terlibat dalam kasus ini. Soal ancaman pasal yang lebih berat, pihaknya menilai kurang tepat.
"Dia juga terkejut. Yang pertama, pasal tentang pembiaran aja dia stres. Apalagi sekarang seperti ini dengan ancaman hukumannya tinggi. Itu wewenangnya penyidik, tapi bagi kami kurang tepat," katanya.
Happy mengatakan Shane berasal dari keluarga tidak mampu. Orang tua Shane tinggal mengontrak.
"Shane ini anak penurut, anak baik. Dia orang nggak punya, tidak seperti Mario yang dipenuhi segala fasilitas. Orang tua Shane masih ngontrak," imbuhnya.
Simak Video 'Yang Menyeret AG Pacar Mario Jadi Pelaku: Chat WA-CCTV':
(mea/dhn)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar